JAKARTA, KOMPAS.TV - Hujan deras yang menguyur DKI Jakarta hingga malam ini, membuat ruas Jalan Raya Fatmawati terendam banjir dengan ketinggan 60cm.
Tidak sedikit kendaraan yang mogok, akibat nekat menerobos banjir.
Buruknya drynase mengakibatkan banjir kerap menutup akses jalan raya di ibu kota, salah satunya di Jalan Raya Fatmawati, Jakarta Selatan.
Tidak sedikit kendaraan yang nekat melintas, mengalami mogok dan terjatuh.
Tim Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum atau PPSU terlihat di lokasi untuk membantu mendorong kendaraan warga yang mengalami mogok dan membersihkan saluran air.
Baca Juga: Tim SAR Evakuasi Ibu Hamil yang Terjebak Banjir di Nias Utara
Banjir setinggi 10-40cm juga merendam Jalan Dharmawangsa 9, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (20/12/2021) petang.
Banjir disebabkan luapan Kali Dharmawangsa yang tak mampu menampung tingginya curah hujan.
Banjir di kawasan ini juga diperparah dengan buruknya sistem drainase.
Di padang, banjir akibat meluapnya Sungai Batang Masang dan Batang Antokan membuat warga di Nagai Tiku, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam belum bisa beraktivitas secara normal.
Karena akses jalan utama warga menuju daerah lain belum bisa dilewati, akibat tingginya genangan banjir.
Di jalan akses keluar masuk kampung, genangan banjir bisa mencapai ketinggian 1m.
Dari data sementara, ada sekitar 4.000 warga yang terisolasi karena banjir di Kabupaten Agam.
Baca Juga: Banjir Rendam 8 Kecamatan di Nias Utara, Ini Penjelasan Bupati
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.