SLEMAN, KOMPAS.TV - Erupsi Gunung Merapi yang disertai awan panas guguran kembali terjadi pada Kamis (09/12/2021) petang. Berdasarkan catatan petugas pos pemantauan Gunung Merapi, awan panas guguran terjadi sekitar pukul 16.38 WIB, dengan amplitudo dua puluh dua satu milimeter.
Diperkirakan jarak luncur guguran awan panas kali ini sejauh 2,2 kilometer mengarah ke hulu Sungai Bebeng di Sleman, Yogyakarta. Petugas pos pemantauan Gunung Merapi mengimbau warga mewaspadai potensi hujan abu akibat erupsi Gunung Merapi.
Selain awan panas guguran, petugas pos pemantauan Gunung Merapi juga mencatat terjadi guguran lava sebanyak dua kali pada periode pukul 12.00 hingga 18.00 WIB. Luncuran guguran lava pada periode itu dominan ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 1,8 kilometer.
Hingga saat ini status Gunung Merapi masih berada di level tiga atau siaga. Pihak BPPTKG Yogyakarta mengimbau warga dan wisatawan tidak melakukan kegiatan di dalam zona bahaya yang direkomendasikan, yaitu radius lima kilometer dari puncak.
#gunungmerapi #sleman #yogyakarta
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.