LUMAJANG, KOMPAS.TV - Berdasarakan hasil penelusuran Kompas TV, Gunung Semeru memiliki catatan panjang tentang sejarah aktivitas vulkaniknya.
Tetapi, catatan dari tahun 1818 hingga awal 1900-an tidak menyimpan informasi yang tercatat dengan baik.
Jika menelusuri sejak 1941, empat tahun sebelum kemerdekaan, erupsi juga terjadi.
Baca Juga: Buat Evakuasi Lebih Efektif, Anjing Pelacak Bantu Pencarian Korban Bencana Gunung Semeru
Bedanya dengan yang sudah-sudah, leleran lava yang keluar dari Gunung Semeru berlangsung dalam periode yang cukup panjang, yakni September 1941 hingga Februari 1942.
Leleran lava yang keluar pada 1941 ini juga berdampak signifikan karena terjadi dalam skala besar, yakni 6,5 kilometer dari puncak gunung ke bawah.
Baca Juga: Warga Terdampak Bencana Gunung Semeru Masih Takut Kembali ke Rumah, Minta Pemerintah Berikan Solusi
Lantas, sejak periode tersebut, apa lagi yang terjadi dengan Gunung Semeru?
Apakah bencana pada tahun 1941 ini merupakan yang terparah, dan dampak apa yang diciptakan dari setiap aktivitas Gunung Semeru selama ini?
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.