Rencana Polda Metro Ingin Fasilitasi Pembalap Liar: Untuk Dibina dan Menggali Bakat

JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan pihaknya akan melaksanakan Forum Group Discussion (FGD) membahas rencana untuk memfasilitasi para pelaku balap liar yang kerap beraksi di jalan raya.

FGD ini akan mengundang berbagai stakeholder lembaga dan instansi yang terkait dengan balapan liar. 

"Misalnya dari pihak Kemenpora,  sponsor dari beberapa komunitas sepeda motor bahkan dari komunitas-komunitas balap liar yang sering balapan dan joki-jokinya kami undang," ujar Sambodo kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (8/12/2021).

Bersama para stakeholder yang akan diajak diskusi, ia mengatakan akan mencari format serta konsep yang bisa diterapkan. Termasuk bekerjasama dengan pemerintah daerah (Pemda) untuk menemukan sirkuit yang bisa digunakan.

"Termasuk kelasnya seperti apa, mungkin ada berapa cc standar nasional intinya adalah kami akan berusaha salurkan adik-adiknya yang selama ini sering balap liar," paparnya.

Baca juga: Kronologi Polisi Dikeroyok Kelompok Pemuda di Pondok Indah, Istrinya Sempat Coba Melerai

Lewat gagasan ini, ia berharap bisa menggali bakat dari pembalap liar yang siapa tahu bisa membawa nama Indonesia di tingkat internasional.

Sebelumnya, akhir November 2021 lalu, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran telah mengutarakan soal rencana untuk menyediakan lokasi khusus yang bakal dijadikan arena balapan pada malam hari.

"Saya sudah dapat banyak masukan dari masyarakat, 'Pak Kapolda tolong ini balap liar malam hari dibina'," kata Fadil, dikutip dari Kompas.com.

"Jadi (pelaku) balap liar itu akan saya fasilitasi bukan dimusuhi. Bukan ditangkap, tetapi akan saya fasilitasi dia," ungkapnya.

Menurut Fadil, langkah ini dilakukan untuk membina para pelaku balap liar agar tidak lagi meresahkan masyarakat.