PONOROGO, KOMPAS.TV - Satu dari tiga bayi kembar di Ponorogo, Jawa Timur, meninggal dunia pada Jumat (3/12).
Sedangkan dua bayi kembar lainnya, kondisinya menurun sehingga masih harus menjalani perawatan intensif.
Ketiga bayi ini lahir prematur pada hari Minggu (28/11) lalu di Rumah Sakit Darmayu, yakni saat usia kandungan masih 7 bulan.
Bayi normal lahir dengan usia kehamilan mencapai 38 minggu, sementara ketiga bayi ini lahir saat usia kehamilan 29 minggu.
Selain berat badan yang sangat rendah, hanya berkisar 1,1 kilogram, beberapa organ vital juga belum berkembang secara sempurna,
Alhasil, bayi kembar tiga ini perlu perawatan intensif.
Baca Juga: Ibu Positif Covid-19 Lahirkan Bayi Kembar Tiga di China, Ketiga Bayi Negatif Covid-19
Dua bayi yang kini dirawat intensif sedang dirujuk untuk dipindahkan ke RSUD Dokter Harjono Ponorogo.
Tim medis kini fokus pada penanganan organ vital, seperti jantung dan paru-paru.
Tak hanya itu, tenaga medis juga menyuplai nutrisi dari infus kepada dua bayi berjenis kelamin perempuan ini.
Sampai sekarang, keduanya masih ditempatkan dalam inkubator dan belum mendapatkan air susu ibu (ASI) karena rawan infeksi.
Bayi lahir secara prematur memang perlu penanganan khusus, apalagi bayi ini merupakan kembar tiga.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.