KENDAL, KOMPAS.TV - Arah kebijakan pembangunan Kabupaten Kendal 2022 akan difokuskan pada pemulihan ekonomi berbasis pengembangan potensi unggulan daerah. Kebijakan ini mendapat dukungan dari DPRD Kendal dengan menyetujui Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kabupaten Kendal tahun anggaran 2022.
Setelah melalui proses panjang pembahasan APBD Kabupaten Kendal 2022, akhirnya mendapat persetujuan DPRD Kabupaten Kendal. Bupati Kendal Dico Ganinduto mengatakan, arah kebijakan pembangunan tahun 2022 diprioritaskan pada pemulihan ekonomi berbasis pada pengembangan potensi unggulan daerah. Menurunnya angka covid diikuti dengan penurunan level PPKM akan dijadikan kesempatan untuk mempercepat pemulihan ekonomi daerah. Dico berharap dengan disetujuinya APBD Kendal 2022 maka akan memperlancar pembangunan di Kabupaten Kendal. "Kita memiliki tugas yang sangat berat pasca pandemi, kita akan kerja ekstra keras. Dengan disetujuinya anggaran ini, kita bisa bekerja secara maksimal," katanya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kendal, Bagus Bimo Alit, mengharapkan pihak eksekutif bisa bekerja cepat dan terukur, termasuk dalam menentukan dan menjalankan program-program pemerintah untuk masyarakat, sehingga apa yang diprogramkan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Kendal. "Harapan kami, penyerapan anggaran nantinya bisa optimal dan program-program eksekutif bisa tepat waktu, tepat administrasi, sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat Kendal," kata Bagus.
Pada APBD tahun anggaran 2022, pendapatan daerah Kendal diproyeksikan sebesar Rp. 2,4 triliun rupiah, dimana anggaran belanja daerah sebesar Rp. 2, 4 triliun, belanja modal Rp. 239 miliar dan penerimaan pembiayaan Rp. 97 miliar.
#apbdkendal #bupatikendal #potensidaerahkendal
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.