MALANG, KOMPAS.TV-Sejak Selasa (23/11/2021) siang wilayah Kota Malang dan Kota Batu diguyur hujan cukup lebat.
Tingginya curah hujan ini mengakibatkan debit air di sungai brantas tinggi dan meluap.
Luapan sungai brantas ini merendam sebuah kamar mandi umum dan balai RW 05 Kelurahan Penanggungan Kota Malang.
Balai RW yang memang berada di bantaran sungai terendam air setinggi kurang lebih 50 cm.
Selasa petang setelah air surut, warga bersama petugas BPBD bergotong royong membersihkan lumpur sisa banjir.
Lurah Penanggungan Solikin menjelaskan bahwa luapan sungai brantas kali ini memang lebih kecil daripada banjir yang terjadi pada 4 November lalu.
Luapan sungai brantas kali ini juga tidak sampai naik ke permukiman warga dan hanya merendam balai RW yang sebelumnya rusak akibat diterjang banjir bandang.
Namun meski demikian, warga terutama yang bermukim di bantaran sungai tetap diminta waspada mengingat curah hujan yang masih tinggi.
“Walaupun air masuk ke wilayah perkampungan, hari ini wilayah yang terdampak hanya di halaman balai RW yang belum sempat diperbaiki” kata Solikin.
Untuk mengantisipasi luapan sungai, pihak Kelurahan berencana meninggikan talut yang berada di bibir sungai, agar saat debit sungai meningkat air tidak sampai meluap ke pemukiman warga.
#sungaimeluap
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.