JAWA BARAT, KOMPAS.TV - Kasus Yana Supriyatna, pria asal Sumedang, Jawa Barat, yang dikabarkan hilang di Jalan Cadas Pangeran membuat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ikut berkomentar. Komentar itu tertuang dalam akun Instagram @ridwankamil, Jumat (19/11/2021).
Dalam unggahan reels Instagram, Ridwan Kamil menampilkan potongan berita media online yang mengangkat isu hilangnya Yana Supriyatna. Dalam narasinya, Ridwan Kamil menulis judul postingannya, Yana dan Kita.
Berikut komentar Ridwan Kamil terkait hilangnya Yana Supriyatna dalam akun Instagramnya.
Yana seorang warga Sumedang yang bikin heboh karena diduga hilang di jurang Cadas Pangeran Sumedang. Yang tertinggal hanyalah motornya di tepi jurang.
Setelah 2 hari puluhan tim SAR mencari di lokasi, ternyata si Kang Yana ditemukan baik-baik saja di Majalengka.
Alasan Ngeprank:
Ada masalah keluarga
Baca Juga: Kata Polisi Soal Yana Supriyatna yang Dikabarkan Hilang di Cadas Pangeran
Hikmah:
1. Ada 3 tipe manusia: tipe nyusahin, tipe B aja, dan tipe manusia mulia yg selalu membawa manfaat. Yana van Cadaspangeran tipe yang pertama.
2. Jika ada orang hilang, jangan selalu dihubungkan dengan supranatural. Pasti ada penjelasan ilmiah rasional. Kasus Yana membuktikan itu.
3. Sayangi keluarga dan kurangi drama.
Unggahan Instagram Ridwan Kamil itu sudah mendulang lebih dari 2.600 komentar dan disukai lebih dari 35.000 dalam kurun waktu enam jam.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, hilangnya Yana Supriyatna sempat menjadi misteri dan menghebohkan jagad maya. Belakangan terungkap, ternyata Yana tidak menghilang, tapi melarikan diri dari tekanan pekerjaan dan keluarga.
Baca Juga: Kronologi Yana Viral Hilang di Cadas Pangeran hingga Dikira Ngeprank Satu Indonesia
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara, motif Yana Supriyatna menghilang misterius di Cadas Pangeran karena tekanan masalah pekerjaan dan keluarga.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.