LAMPUNG, KOMPAS.TV – Aksi demo dilakukan oleh puluhan pedagang yang berada di seputaran Jalan Imam Bonjol dan Jalan Bukit Tinggi, Bambu Kuning, Bandar Lampung.
Para pedagang tersebut menolak untuk direlokasi atau dipindahkan ke Pasar SMEP yang telah disiapkan oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung, lantaran sepi pengunjung dan khawatir merugi.
Baca Juga: Pasar SMEP Sepi Pembeli, Pedagang Jualan di Pinggir Jalan
“Yang jadi masalah, di lantai dua atau pun tiga kita sudah pernah coba. Kami cuma bertahan setahun yang bertahan malah utang-utang kami,” ujar Hipni pedagang.
Merespons penolakan yang disuarakan oleh para pedagang, Wilson Faisol selaku Kepala Dinas Perdagangan Bandar Lampung menerangkan bahwa relokasi yang dilakukan merupakan upaya pemerintah mengatur para pedagang agar tidak beraktivitas di trotoar jalan yang kerap menimbulkan kemacetan lalu lintas.
Tak hanya itu, Wilson juga menjelaskan bahwa antara Pemerintah Kota Bandar Lampung dengan Paguyuban Pedagang sudah tercapai kesepakatan bersama sebelumnya untuk upaya relokasi.
“Kami tetap menyelaraskan dengan kesepakatan bersama di awal bersama Paguyuban Pedagang. Harapannya mereka sadar kalau sudah menyalahi aturan,” jelasnya.
Baca Juga: Tak Kebagian Lapak, Pedagang Pasar SMEP Geruduk Kantor Pemkot
Ke depan, Pemerintah Kota Bandar Lampung akan kembali mengupayakan pemecahan masalah terkait relokasi yang dikeluhkan para pedagang.
#aksidemo #pasarsmep #dinasperdagangan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.