LUMAJANG, KOMPAS.TV - Orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ di Lumajang, Jawa Timur, tewas saat ditangani oleh petugas rumah sakit jiwa pada Senin (15/11/2021) pagi. Guna kepentingan penyelidikan, polisi membawa mayat korban ke Rumah Sakit Dokter Haryoto Lumajang untuk dilkukan otopsi.
Jenazah Ahmad Husaini warga desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, dibawa ke ruang instalasi jenazah Rumah Sakit Dokter Haryoto Lumajang untuk dilakukan otopsi. Ia tewas saat akan dibawa ke rumah sakit jiwa di Malang.
Kejadian berawal saat pihak keluarga menghubungi rumah sakit untuk dilakukan penanganan terhadap korban yang saat itu sedang mengamuk. Sejumlah petugas dari rumah sakit jiwa pun langsung melakukan penanganan dan memasukkannya ke dalam mobil.
Baca Juga: Terjaring Razia Satpol PP, Puluhan Tunawisma dan ODGJ Divaksin Covid-19
Saat petugas yang membawa korban di dalam mobil pihak keluarga mengejar untuk ikut satu mobil. Namun pihak keluarga terkejut saat melihat korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa di dalam mobil. Pihak keluarga menduga korban dinaiaya petugas di dalam mobil sehingga meninggal dunia sebab banyak ditemukan luka lebam di sekujur tubuhnya.
Sementara itu, pasca kejadian tersebut keempat petugas dari rumah sakit jiwa langsung dibawa polisi ke Polsek Tempeh untuk dimintai keterangan. Keterangan sementara dari petugas mengatakan mereka mengaku tidak melakukan penganiayaan. Luka lebam yang dialami korban diduga terjatuh saat penanganan dan bukan dianiaya.
Video Editor: Laurensius Krisna Galih
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.