CIANJUR, KOMPAS.TV - Komariah, seorang nenek berusia 82 tahun di Cianjur Jawa Barat sukses membangun usaha camilan tradisional berbahan dasar singkong, yang kerap disebut keripik enyek di tengah pandemi covid-19.
Dalam pembuatan keripik enye, singkong yang sudah dikupas kemudian diparut halus, hingga kemudian diberi bumbu.
Setelah teraduk, singkong yang sudah halus dibentuk tipis melingkar, lalu dikukus selama beberapa menit.
Setelah itu, adonan keripik enye kemdian dijemur hingga kering.
Usaha keripik enye, selain menjadi mata pencaharian sendiri, usaha ini juga menjadi lapangan pekerjaan bagi para lansia di desanya.
Menjadi produktif dan mandiri di usia senja menjadi tujuan Nenek Komariah membangun usaha ini.
Dalam sepekan, para lansia ini mampu memproduksi sebanyak dua kwintal singkong yang dijadikan keripik enye.
Penjualannya sudah merambah ke luar daerah, seperti Jakarta, Bekasi, dan kota besar lainnya.
Untuk satu bungkus keripik enye, dijual seharga Rp10 ribu rupiah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.