Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Medan, 5 Pria dan 1 Wanita Ditangkap

MEDAN, KOMPAS.TV - Polisi menggerebek sebuah perkampungan di bantaran rel kereta api Tembung kawasan Kota Medan yang selama ini dikenal rawan akan peredaran narkoba.

Dalam penggerebekan sejumlah tembakan terpaksa diletuskan polisi.

Sejumlah tembakan peringatan ke udara ini terpaksa diletuskan petugas kepolisian ketika hendak menangkap sejumlah pengedar narkoba yang kabur saat melihat kedatangan petugas.

Meskipun tembakan sudah diletuskan sejumlah pengedar yang diduga baru saja melakukan transaksi narkoba tidak menghiraukannya.

Baca Juga: Polri Tindaklanjuti Temuan PPATK soal Rekening Jumbo Milik Jaringan Narkoba yang Mencapai Rp120 T

Saat polisi berusahan mengejar pelaku, sejumlah oknum mencoba melempari polisi dengan batu untuk melindungi komplotan pengedar narkoba.

Dalam penggerebekan ini polisi berhasil menangkap 6 pengedar narkoba yang terdiri dari 5 pria dan 1 wanita.

Selain dikenal sebagai perkampungan yang rawan akan peredaran narkoba di kawasan ini juga dikenal sebagai lokasi perjudian yang terlihat dari ditemukannya satu mesin judi tembak ikan.

Polisi menyebut, penggerebekan yang dilakukan setelah polisi mendapat informasi dari masyarakat yang resah akan maraknya peredaran narkoba di kawasan bantaran rel kereta api Tembung.