PADANG PARIAMAN, KOMPAS.TV - Sebanyak tujuh korban meninggal dunia, akibat tertimbun longsor di Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Selain bencana longsor, hujan deras dan angin kencang, juga mengakibatkan sejumlah pohon tumbang.
Tanah longsor, menimbun dua rumah milik warga, yang dihuni 7 orang, di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Baca Juga: Pencarian Korban Longsor Libatkan 100 Personel
Akibatnya, 7 orang meninggal dunia, tertimbun tanah longsor.
Tim SAR gabungan sudah menemukan semua korban longsor di Nagari Pasie Laweh.
Sebelumnya, wilayah ini dilanda hujan lebat dan angin kencang, yang menyebabkan sejumlah pohon tumbang.
Tim SAR masih berupaya membersihkan sejumlah titik yang penuh lumpur akibat longsor.
Meski seluruh korban sudah ditemukan, warga dan tim SAR masih bertahan di nagari pasie laweh kabupaten padang pariaman, untuk melakukan pembersihan.
Baca Juga: Hari Ketiga, Pencarian Satu Korban Longsor di Kabupaten Karo Belum Ditemukan
Satu alat berat dikerahkan, untuk mempercepat proses pembukaan akses jalan.
Selain longsor yang melanda permukiman, pohon tumbang juga menyebabkan satu orang meninggal, dan tiga korban lainnya luka berat.
Wilayah dilanda hujan lebat dan angin kencang sejak Rabu (29/09) sore.
Puluhan kendaraan dan 10 kios mengalami kerusakan.
Selain di Kabupaten Padang Pariaman, cuaca ekstrem juga berdampak pada empat kabupaten kota lainnya, yaitu Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan, dan Kabupaten Mentawai.
BPBD mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaaan, dan segera melakukan evakuasi mandiri jika berada di lokasi yang rawan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.