JEMBER, KOMPAS.TV - Dinas Perhubungan Pemerintah Kabupaten Jember Jawa Timur menggagas wisata sejarah Kota Jember dengan menggunakan bus kota. Langkah itu untuk membangkitkan sektor wisata dan transportasi yang sempat mati suri karena pandemi Covid-19.
Dengan menggunakan sarana bus kota, wisatawan diajak keliling menuju sejumlah tempat wisata bersejarah di Kota Jember, diantaranya Gereja Santo Yusuf, Masjid Jami' Al Baitul Amien, Menara Air Pasar Tanjung dan Bangunan milik PT Perkebunan Nusantara 12.
Pemandu Wisata, Hasti Utami mengaku wisatawan diperkenalkan dengan sejarah berdirinya masing-masing bangunan itu serta fungsinya. Salah satu yang menarik adalah jam matahari yang berada di halaman Masjid Al Baitul Amin.
Baca Juga: Angkot hingga Ojek Disulap Jadi Angkutan Wisata, 1 Rute 3 Destinasi Wisata
Jam tradisional itu menggunakan pantulan sinar matahari untuk mengetahui waktu kegiatan ibadah sholat 5 waktu, khususnya pada siang hari.
Lalu ada gedung bersejarah milik PTPN 12. Di gedung ini, wisatawan akan disuguhkan dengan foto kuno, yang menggambarkan aktivitas masyarakat zaman dahulu dan foto bangunan pada zaman pendudukan belanda.
Wisatawan juga dikenalkan dengan berbagai peralatan kantor yang antik dan klasik, salah satunya mesin ketik hingga brankas raksasa dengan ukuran 4X5 meter.
Baca Juga: 7 Obyek Wisata Sejarah di Sekitar Malioboro Ini Bikin Kangen Yogyakarta
Salah satu wisatawan, Lina Darmastuti merasa kagum dengan wisata sejarah Kota Jember, karena banyak menyimpan peninggalan sejarah yang menarik, seperti menara air di pasar tradisional tanjung. Menara air itu dulunya sebagai pemasok kebutuhan air masyarakat di Kota Jember.
Dengan wisata sejarah Kota Jember ini diharapkan dapat membangkitkan kembali wisata edukasi dan sarana transportasi bus kota yang sempat mati suri karena pandemi Covid-19.
#WisataSejarah #KotaJember #BusKota #DishubJember
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.