Empat DPO Poso Diduga Masih Memiliki Persenjataan

PALU, KOMPAS.TV - Tim Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya terus melakukan pengejaran terhadap sisa kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, ke empat sisa daftar pencarian orang di Poso itu pun diduga masih memiliki persenjataan.

Pasca tewasnya Ali Kalora sebagai pemimpin kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) teroris Poso masih ada empat DPO yang tersisa mereka adalah Askar alias Jaid alias Pak Guru, Nae alias Galuh alias Mukhlas, Suhardin alias Hasan Pranata, serta Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang.

Kapolda Sulteng Irjen Pol Rudy Sufahriadi, saat menggelar keterangan pers di Mapolda Sulteng mengatakan, empat anggota MIT tersebut masih berbahaya, sisa DPO itu diduga masih mempunyai senjata laras pendek laras panjang dan bom. Pihak kepolisian belum dapat mendeteksi lokasi keempat orang sisa MIT Poso tersebut.

Mantan Kapolda Jabar ini menambahkan belum ada pemimpin baru yang menggantikan posisi Ali Ahmad alias Ali Kalora sebagai pemimpin MIT yang baru. Upaya persuasif agar sisa kelompok itu menyerahkan diri pun terus dilakukan, dengan syarat proses hukum akan tetap dijalankan.

#DPOPoso #OperasiMadagoRaya #PascaAliKaloraTewas