TENGGARONG, KOMPAS.TV - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara keluarkan gagasan terbaru dengan memboyong 6 stakeholder sekaligus, untuk membangkitkan semangat ketahanan pangan dan pembinaan sumber daya manusia. Hal ini tak terlepas dalam upaya mensejahterakan petani.
Dalam kerjasama ini, para stakeholder berkolaborasi dalam membina dan mengawasi petani Kukar, untuk dapat melanjutkan produktifitas untuk kemajuan ekonomi.
Program ini juga bagian dari upaya Pemkab Kukar untuk mempersiapkan ketahanan pangan khususnya di Kaltim.
Budidaya jagung pipil kering, disiapkan menjadi komoditi unggulan di Kukar, diprediksi budidaya jagung ini bakal memenuhi kebutuhan pangan selain Kaltim, juga dari luar daerah dengan jumlah yang tinggi.
Kolaborasi pemerintah untuk budidaya ini terjalin bersama PT. Indoditas Duta Raya, PT. Restu Agropro Jayamas, PT. Pupuk Kaltim, PT. Petrokimia Kayaku, PT. Asuransi Central Asia dan PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Sementara itu, dari lahan di 7.600 hektar akan dimulai tahun ini secara simultan, maka tiga tahun kedepan, diperkirakan perputaran uang yang ada di Kukar bisa mencapai Rp 1,5 Triliun.
Dirinya juga menerangkan, bahwa nantinya tidak hanya satu komoditi, melainkan dibeberapa komoditi. Tetapi untuk saat ini akan dimulai dari jagung dulu yang memiliki daya beli yang cukup ramai di pasar.
#BantuanPetani#MerdekaPangan#PetaniKukar
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.