PONTIANAK, KOMPAS.TV - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi berharap petani milenial bisa digandrungi bahkan menjadi cita-cita utama masyarakat di Kubu Raya.
Pernyataan itu disampaikan Wamentan saat mengikuti kegiatan panen padi varietas unggul baru (VUB) Badan Penelitian Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementerian Pertanian di Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kalimantan Barat.
"Harapan kita, petani milenial bisa digandrungi, bisa menjadi cita-cita utama masyarakat Kubu Raya, mengingat Kubu Raya masih memiliki banyak lahan yang siap untuk dimanfaatkan sebagai lahan pertanian," kata Wamentan Harvick Hasnul Qolbi, Selasa (3/8/2021).
Lebih lanjut, Harvick menyebut panen padi di Desa Parit Baru sangat menggembirakan.
Pasalnya, terlihat secara langsung peningkatan produksi varietas padi Inpari 36, 37, dan 46.
Baca Juga: Sebanyak 1.500 Pelaku UKM di Temanggung dapat BPUM Senilai Rp 1,2 Juta
Wamentan menilai, hasil yang baik ini merupakan berasal dari kerja keras petani dan pemerintah daerah yang terus mengawal.
"Hasil yang sangat memuaskan ini karena hasil kerja keras dari petani dan pemerintah daerah yang mengawal, agar para petani mau terus berproduksi," lanjutnya.
Selain itu, Wamentan juga menyatakan ada banyak hal yang harus diperbaiki dan dibenahi dalam sektor pertanian, antara lain pupuk, distribusi pupuk, dan ketersediaan alat serta mesin pertanian.
Harvick juga menyebut bahwa hingga kini persoalan itu masih terus didiskusikan pemerintah dan DPR.
Pasalnya, hingga kini Pemerintah akan terus membela petani terutama mendorong petani agar lebih giat bertani demi kemajuan petani.
"Pemerintah sangat membela petani, bahkan pemerintah dan DPR terus berdiskusi terkait pertanian, dan untuk kemajuan petani, di mana diharapkan para petani kita bisa lebih giat lagi untuk bertani," tuturnya.
Baca Juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Sebut Penyuluh Pertanian Sebagai Kopassusnya Kementerian Pertanian
Diberitakan sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyebut penyuluh pertanian adalah Kopassus-nya Kementerian Pertanian.
Pernyataan itu disampaikan Mentan saat mengapresiasi para penyuluh pertanian yang melakukan sertifikasi kompetensi penyuluh pertanian.
"Saya apresiasi sertifikasi kompetensi penyuluh pertanian ini. Bagaimana pertanian bisa baik salah satu penentu utamanya adalah penyuluh. Kalian itu penting banget. Adalah Kopassusnya Kementerian Pertanian," ujar Mentan Syahrul Yasin Limpo melalui keterangan resminya, Selasa (3/8/2021).
Lebih lanjut, Mentan juga menyebut tugas Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian (THL TBPP) yang bisa mendampingi para petani secara terus menerus dalam meningkatkan kualitas dan produksi pertanian.
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.