Cegah Penularan Covid-19 dari Ibu ke Bayi dan Kurangi Angka Kematian Anak karena Corona

MALANG DAN PROBOLINGGO, KOMPAS.TV - Sejumlah pemerintah daerah di Jawa Timur meningkatkan kepeduliannya pada anak dan ibu di tengah pandemi Covid-19.

Di Malang, terdapat rumah sakit yang menyediakan ruangan khusus bersalin bagi ibu terkonfirmasi positif Covid-19. Sedangkan di Kota Probolinggo, pemerintah mendapat penghargaan menjadi kota layak anak dengan harapan angka kematian anak akibat covid tetap nol kasus.

Baca Juga: Rentan Terpapar Covid-19, Kemenkes Izinkan Ibu Hamil Divaksinasi

Rumah sakit dengan ruangan khusus bersalin ibu positif Covid-19 adalah rumah sakit UMM Malang. Rumah sakit darurat yang dibangun khusus pasien Covid-19 itu telah melayani 40 persalinan ibu dengan terkonfirmasi positif covid 19 sejak 1 bulan terakhir. 20 orang diantaranya melahirkan melalui operasi bedah sesar//

Direktur rumah sakit UMM, Djoni Djunaedi menjelaskan bahwa rumah sakit milik Universitas Muhammadiyah Malang itu dibangun di atas lahan 7.900 meter persegi. Rumah sakit itu berperan penting untuk mencegah penularan virus corona dari ibu ke bayi.

Sementara itu, Pemerintah Kota Probolinggo telah dinobatkan menjadi kota layak anak atau KLA oleh Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak RI. Penghargaan itu sebagai bukti bahwa Kota Probolinggo dinilai mampu melindungi dan memenuhi hak-hak anak dalam satu tahun terakhir.

Baca Juga: Ini Kriteria Ibu Hamil Boleh Vaksinasi Covid-19

Dengan penghargaan itu, pemerintah akan terus berupaya menekan angka kasus positif Covid-19 dari kalangan anak-anak.

Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin menegaskan bahwa pemerintah akan terus berupaya menjaga angka kematian anak akibat Covid-19, yang sejauh ini masih nol kasus.

Jumlah ibu hamil, bayi dan anak yang terkonfirmasi Covid-19 terus bertambah. Pemerintah terus mendorong agar kasus tersebut menurun.

#IbuHamilPositifCovid-19 #AnakPositifCovid-19 #BayiPositifCovid-19