YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Komunitas yang membantu logistik pasien isolasi mandiri mulai bermunculan di Yogyakarta. Salah satunya, komunitas Jogja Darurat yang meluncurkan gerakan Darurat PPKM.
Darurat merupakan akronim dari Dapur Umum untuk Rakyat. Gerakan ini memang fokus mengoperasikan dapur umum dari donasi yang terkumpul. Lalu mendistribusikan makanan itu kepada masyarakat yang sedang isolasi mandiri.
Sejauh ini sudah ada belasan padukuhan di Sleman, Bantul, dan Yogyakarta yang mengakses layanan dapur umum Jogja Darurat. Komunitas ini pun masih membuka kesempatan seluas-luasnya bagi RT dan RW yang ingin mendapat bantuan asupan makanan untuk warga yang sedang menjalani isolasi mandiri.
Untuk mengakses bantuan dari Jogja Darurat bisa menghubungi akun Instagram @jogja_darurat dan mengisi formulir melalui link yang ada di bio.
Baca Juga: Mensos Risma Marah Besar Saat Sidak Dapur Umum di Bandung
Lantas, siapa sebenarnya yang berada di balik gerakan ini? Darurat PPKM diinisiasi oleh Dannis Irawan dan temannya yang bernama Riri Gabriella sejak 5 Juli 2021.
Semula, mereka merasa kecewa karena PPKM darurat membuat banyak hal yang sudah direncanakan harus batal.
Lalu, keduanya berpikir ketimbang marah-marah lebih baik mengubah energi negatif menjadi positif agar pemerintah juga terbantu menangani pandemi Covid-19.
"Kami putuskan membuat program supaya jadi motivasi bersama untuk bergerak," ujar Dannis, Senin (19/7/2021).
Riri yang berdomisili di Jakarta mendapat donasi Rp 20 juta dan harus mendistribusikannya. Dannis pun iseng mengunggah bukti transfer donasi itu ke media sosial. Tidak disangka, banyak orang yang tertarik untuk berpartisipasi.
Dalam kurun waktu 10 hari, donasi yang terkumpul hampir Rp 100 juta.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.