Tabung Oksigen di Jember Langka dan Harganya Naik 2 Kali Lipat

JEMBER, KOMPAS.TV - Ketersediaan tabung oksigen di Jember Jawa Timur menipis dan harganya naik dua kali lipat. Kondisi itu terjadi seiring dengan peningkatan kasus positif Covid-19.

Tabung gas oksigen di sejumlah toko penyedia alat kesehatan dan obat - obatan di Kabupaten Jember menipis, bahkan beberapa sudah kosong.

Salah satu pengelola toko alat kesehatan, yakni Sapta Perkasa mengaku kesulitan mendapatkan tabung oksigen sejak sepekan terakhir.

Baca Juga: Harga Obat Covid-19 dan Tabung Oksigen Melonjak, KPPU Mulai Investigasi Pedagang Curang

Kelangkaan tabung oksigen membuat harganya naik dua kali lipat. Untuk ukuran 1 meter kubik naik 2 juta rupiah, padahal sebelumnya hanya 1 juta rupiah.

Sejumlah toko alat kesehatan hanya melayani pengisian ulang gas oksigen bagi konsumen yang sudah mempunyai tabung. Untuk harga pengisian masih normal, yakni antara 80 ribu rupiah per 1 meter kubik.

Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Jawa Timur tidak bisa berbuat banyak menghadapi kelangkaan tabung oksigen.

Petugas UPT Perlindungan Konsumen Disperindag Provinsi Jatim, Ismiyadi meminta masyarakat untuk tidak memborong tabung oksigen, karena pemakaian oksigen harus sesuai anjuran dokter.

#KasusCovid-19Meningkat #TabungOksigenMahal #KelangkaanTabungOksigen