LAMPUNG, KOMPAS. TV – Rendi Kurniawan salah seorang perawat di puskesmas Kedaton Bandar Lampung menjadi korban pengeroyokan tiga orang tak dikenal. Videonya pun sempat viral dijagat maya.
Peristiwa ini terjadi pada, pada minggu (4/7) dinihari, dimana korban yang saat itu tengah berjaga di Puskesmas Kedaton Bandar Lampung, didatangi tiga orang pria yang meminta paksa tabung oksigen untuk dibawa pulang.
Lantaran merasa tidak ingin menyalahi aturan, korban mencoba melarang upaya ketiga pria tersebut dengan mempertahankan tabung oksigen agar tidak dibawa.
Merasa kesal ketiga pria yang mengaku sebagai keluarga pejabat ini pun mengeluarkan sifat arogansinya dengan mengeroyok korban Rendi Kurniawan.
Baca Juga: Todongkan Pistol Mainan ke Pegawai Minimarket, Pelaku Diamuk Massa
Akibat pengeroyokan ini korban harus dirawat di Rumah Sakit Abdul Moeloek Bandar Lampung akibat luka memar di wajahnya.
Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana yang meninjau kondisi kesehatan Rendi Kurniawan menyayangkan atas aksi yang dilakukan ketiga pelaku tak dikenal tesebut, Ia mengatakan seluruh biaya perawatan Rendi Kurniawan akan ditanggung oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung.
Eva dwiana juga mengimbau warga untuk meminta pelayanan kesehatan secara baik dan akan dilayani dengan baik pula, sehingga tidak ada kejadian serupa yang merugikan petugas kesehatan.
“Kami pelayanan khusus untuk masyarakat Bandar Lampung ini melayani dengan maksimal, segala sesuatunya untuk warga masyarakat bandar lampung,” ujar Eva.
Baca Juga: 400 Ribu Warga Bandar Lampung Sudah Divaksin, Pemkot Targetkan 770 Ribu
“Dan bunda minta kepada semua yang ada di bandar lampung, kalau memang ada sesuatu yang genting kitakan ada kecamatan puskesmas tolong lakukan lah dengan baik, kita akan melayani dengan baik untuk warga masyarakat bandar lampung,” tambahnya.
Kini kasus pengeroyokan terhadap petugas kesehatan puskesmas Kedaton sudah dilaporkan ke Polresta Bandar Lampung, dan masih dalam proses penyelidikan kepolisian.
#perawatdianiaya #tabungoksigen #keluargapejabat
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.