MAKASSAR, KOMPAS.TV - Sebuah video yang memperlihatkan pusaran angin puting beliung berwarna putih yang terjadi di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan ramai dibahas netizen.
Peristiwa fenomena alam tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 WITA, Jumat (25/06/2021) kemarin.
Dalam video yang beredar tampak para warga berhamburan keluar dan menyaksikan fenomena itu dari jarak jauh.
Baca Juga: Info BMKG, Sabtu 26 Juni 2021, Siang sampai Malam Nanti Langit Jakarta Bakal Cerah Berawan
Menanggapi fenomena alam itu, Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar menjelaskan kejadian tersebut adalah waterspout atau pusaran angin di atas laut.
Waterspout merupakan fenomena alam seperti angin puting beliung, hanya saja lokasinya bukan di darat, melainkan di perairan.
“Waterspout merupakan fenomena yang hampir sama dengan puting beliung. Yang membedakan hanya lokasi kejadiannya yaitu waterspout di perairan, sedangkan puting beliung di darat,” jelas Agusmin H, Forecaster BMKG Wilayah IV Makassar.
Baca Juga: Diperkirakan Hingga Akhir Juni, Ini Kata BMKG Soal Hujan Masih Turun Padahal Musim Kemarau
Agusmin melanjutkan waterspout biasanya dapat terbentuk dengan adanya pertumbuhan awan cumulonimbus di atas perairan. Perbedaan temperatur, tekanan dan angin turut mempengaruhi kemunculan fenomena ini.
Pihak BMKG mengimbau kepada masyarakat yang tengah beraktifitas ketika fenomena ini muncul untuk segera menghindar atau mengjauh. Pasalnya, waterspout bisa berbahaya karena seperti puting beliung.
“Jika waterspout kejadiannya di pesisir yang terdapat penduduk mohon untuk menghindari atau menjauh dan bagi yang beraktifitas diperairan seperti nelayan dan sebagainya mohon untuk menghindari atau menjauh dari waterspout tersebut,” pungkasnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.