Wagub DKI: Ruang Isolasi Mandiri Pasien Covid-19 di Rusun Pasar Rumput akan Siap dalam Seminggu

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan Rusun Pasar Rumput tengah disiapkan untuk segera dapat digunakan sebagai ruang isolasi mandiri pasien Covid-19.  

"Dalam waktu cepat siap, dalam seminggu ke depan siap dalam bertahap," kata Riza saat melakukan pemantauan Rusun Pasar Rumput, Jumat (25/6/2021). 

Akan ada 3 tower yang digunakan untuk ruang isolasi mandiri pasien Covid-19 yakni tower 1, 2, dan 3. Riza mengatakan, pihaknya berupaya agar kapasitas ruang yang tersedia tidak terkejar dengan jumlah pasien yang terus meningkat. 

"Prinsipnya kita berupaya untuk tidak sampai terkejar oleh jumlah pasien jadi kita harus siap. Jadi kecepatan penyiapan berbagai fasilitas dukungan termasuk nakes itu harus lebih cepat dan lebih baik dari lonjakan covid-19, sekalipun kita tahu lonjakan covid-19 luar biasa hari ini dan ini angka yang tinggi sekali dalam perjalanan covid-19 di Indonesia selama satu setengah tahun ini," jelasnya. 

Baca Juga: Kasus Covid-19 di DKI Melonjak, Rumah Sakit Diimbau Dirikan Tenda Darurat

Terkait keberadaan pasar di wilayah rusun, Riza menjelaskan tidak akan melakukan relokasi, namun akan memberikan pembatas pada wilayah yang digunakan sebagai ruang isolasi mandiri. 

"Tentu akan diatur. Ada pasar tentu tidak terhubung secara langsung (dengan ruang isolasi), ada mekanisme keluar masuk agar steril terjaga," kata Riza.

Ia pun menjelaskan sejak awal rusun ini memang dimaksudkan untuk dua fungsi utama yaitu fungsi kepentingan ekonomi yakni pasar, dan fungsi tempat tinggi.

"Dua-duanya akan difungsikan dan satu sama lain tidak saling mengganggu justru saling dukung," jelasnya. 

Baca Juga: Berkurang, Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kini Sebanyak 8.104

Sama seperti Rusun Nagrak, pengoperasian Rusun Pasar Rumput juga masih satu komando dengan Wisma Atlet.

Riza mengiimbau juga kepada masyarakat untuk menjaga protokol kesehatan dengan ketat dan hindari mobilitas. 

"Sekali lagi sampaikan kepada masyarakat untuk disiplin dan waspada, tempat terbaik tetap di rumah, jangan ke luar, dan yang tidak kalah penting laksanakan protokol kesehatan. Memakai masker, jaga jarak, cuci tangan, hindari kerumunan, hindari interaksi, hindari mobilitas.  Ikuti apa yang sudah digariskan dijelaskan diputuskan Satgas Covid-19," ujarnya.