Ketika Panglima TNI Ditawari Makan Anggota Marinir: Nanti Kehabisan dan Tidak Cukup untuk Prajurit

BANGKALAN, KOMPAS.TV - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meninjau dapur lapangan Korps Marinir yang didirikan di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur pada Sabtu (19/6/2021).

Panglima TNI datang tak sendiri. Ia bersama rombongan di antaranya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Baca Juga: Panglima TNI dan Kapolri Temui Sejumlah Kepala Desa di Bangkalan, Bahas Soal Penanganan Covid-19

Kemudian, ada Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Ganip Warsito, dan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa.

Dalam kesempatan itu, Panglima TNI mengatakan, dapur lapangan dari Korps Marinir tersebut disiapkan guna mendukung logistik 106 prajurit Marinir yang tergabung dalam Satgas Covid-19.

Ratusan prajurit itu di antaranya bertugas di Kecamatan Burneh 37 personel, Kecamatan Bangkalan Kota 37 personel, Masatgas 15 personel, dan Durlap 17 personel.

Baca Juga: Komisi I DPR Angkat Bicara Soal Usulan Pengisian Jabatan Wakil Panglima TNI

Dapur lapangan Marinir tersebut disiapkan untuk mendukung adanya makanan yang sehat dan higienis, sehingga para prajurit Marinir yang bertugas di lapangan tetap sehat dan tercukupi kebutuhan gizinya.

"Terima kasih, atas pelaksanaan dan dukungannya untuk rekan-rekan kita yang bertugas di lapangan," kata Hadi melalui keterangan resmi Puspen TNI yang dikutip pada Minggu (20/6/2021).

"Saya harap dengan adanya dapur lapangan ini mampu memberikan asupan gizi yang baik."