Kompas TV regional berita daerah

Ramai Pesan Berantai Link Pendaftaran Bansos dari Pemda DIY via WhatsApp, Kominfo Pastikan Hoaks

Kompas.tv - 11 Mei 2021, 14:37 WIB
ramai-pesan-berantai-link-pendaftaran-bansos-dari-pemda-diy-via-whatsapp-kominfo-pastikan-hoaks
Telah beredar pesan berantai melalui media WhatsApp mengatasnamakan pemerintah daerah (pemda) DIY yang berisi tautan bantuan sosial. (Sumber: Humas DIY)
Penulis : Dian Nita | Editor : Iman Firdaus

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Telah beredar pesan berantai melalui media WhatsApp mengatasnamakan pemerintah daerah (pemda) DIY yang berisi tautan pendaftaran bantuan sosial.

Berikut isi pesan tersebut:

"Selamat siang bapak dan ibu diseluruh wilayah provinsi daerah istimewa yogyakarta. Dengan misi Pemerintah Daerah Yogyakarta Tahun 2021 memulihkan perekonomian masyarakat pada semua sektor tanpa terkecuali, pemerintah provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta memberikan Bantuan Sosial berupa uang tunai 600 ribu rupiah selama 4 bulan kedepan. Bagi masyarakat umum yang ingin menerima manfaat dari bantuan pemerintah DIY ini segera daftarkan diri anda, keluarga anda, kerabat anda dengan KLIK https://bit.ly/Bansos-DIY. Siapkan KTP, Kartu Keluarga, dan Foto Diri anda dan segera daftar saat ini juga di https://bit.ly/Bansos-DIY," bunyi pesan tersebut.

Baca Juga: Aturan Penutupan Destinasi Wisata yang Masuk Zona Merah dan Oranye, Ini Langkah Dispar DIY

Kominfo DIY telah mengonfirmasi bahwa pesan berantai tersebut hoaks atau tidak benar.

"Sudah diklarifikasi bahwa pesan tersebut adalah hoaks. Mohon hati-hati untuk tidak mengunjungi link yang ada di pesan tersebut karena beresiko terjadi pencurian data," tulis pihak Kominfo DIY, Selasa (11/5/2021).

Baca Juga: Destinasi Wisata Tetap Dibuka, Pemkab Gunungkidul Kerahkan 359 Personel Lakukan Pengawasan Prokes

Dilain sisi, Humas Pemda DIY juga mengimbau kepada masyarakat Yogyakarta dan luar Yogyakarta untuk tidak menyebarkan pesan tersebut kepada keluarga, kerabat atau teman.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x