BANJARMASIN, KOMPAS.TV - BMKG memprediksi puncak air pasang akan berlangsung pada 6 mei sehingga memunculkan kekhawatiran akan genangan bahkan banjir di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Mengantisipasinya, Dinas PUPR Kota Banjarmasin, senin siang (3/5/2021) mengklaim telah lakukan sejumlah upaya antisipasi, diantaranya menggerakkan pasukan turbo untuk melakukan pengerukan sungai sungai yang sedimentasinya tinggi.
Baca Juga: Heboh Temuan Diduga Tulang Belulang Bayi Dalam Sumur, Polisi Ungkap Fakta, Ternyata
Plt Kepala Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Doyo Pudjadi, mengatakan normalisasi sungai yang telah dilakukan sejak februari lalu sudah mencapai target 50 persen dan saat ini pihaknya mengejar target 50 persen sisanya.
“Kami sudah menurunkan tim turbo yang setiap hari selalu turun ke lapangan untuk melakukan pembersihan dan pendalaman sungai-sungai di Kota Banjarmasin, baik sungai besar maupun sungai kecil,” ungkap Doyo pudjadi.
Baca Juga: Rencana Penutupan Pintu Masuk Kabupaten Kota, Sopir Angkutan Keberatan Namun Hanya Bisa Pasrah
Sementara puncak air pasang diprediksi paling berdampak di kawasan Banjarmasin Selatan dan Banjarmasin Timur.
Sedangkan untuk program normalisasi sungai, Dinas PUPR pun telah merefokusing anggaran hingga 10 miliar rupiah dan kegiatan normaliasi masih akan dilanjutkan di titik-titik prioritas seperti Kanal di jalan Ahmad Yani dan Jalan Veteran Banjarmasin.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.