PAPUA, KOMPAS.TV- Salah seorang anggota Raider 400 TNI AD bernama Pratu Lucky Y Matuan atau Lukius disebut-sebut membelot dan memilih bergabung dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Intan Jaya, Papua.
Hal ini dibenarkan langsung oleh Asisten Operasi Kogabwilhan III Brigjen Suswatyo.
"Pratu Lukius dia kelana yuda (meninggalkan tugas) bergabung dengan KKB di Intan Jaya," ujar Suswatyo saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (16/4/2021).
Baca Juga: KKB Tembak Mati Seorang Siswa di Papua, Pelaku Diduga Sama dengan Pembunuh Tukang Ojek
Ia menjelaskan, Raider 400 yang berada di bawah naungan Kodam IV/Diponegoro sempat ditugaskan di Kabupaten Intan Jaya sejak Agustus 2020 hingga Maret 2021.
Suswatyo menyebutkan, Lukius membelot saat penugasan tersebut.
"Dia tidak bawa senjata," imbuh Suswatyo.
Saat ini, Suswatyo menegaskan, Pratu Lukius telah dianggap sebagai pengkhianat karena bergabung dengan KKB di Intan Jaya.
Lukius, bahkan juga sudah masuk dalam daftar anggota KKB di Intan Jaya.
Aparat keamanan disebutnya akan menindak tegas jika bertemu dengan eks tentara tersebut.
Baca Juga: KKB Papua Terus Berulah, Warga di Beoga Mulai Kesulitan Makanan
"Mereka sudah gabung ke sana, kalau ketemu ya ditindak tegas karena dia sudah masuk kelompok ekstrImis," tegas jenderal TNI AD bintang satu itu.
Meski begitu ia berharap, bergabungnya Pratu Lukius ke KKB tak membuat kekuatan kelompok itu meningkat.
"Mudah-mudahan saja tidak ada gangguan apa pun kepada masyarakat," kata dia seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Kapolda Papua Sebut KKB di Beoga Punya 30 Senjata Api Hasil Rampasan dan Beli Ilegal
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.