Kembali Dibuka Pasca Ledakan, Gereja Katedral Makassar Bersiap Sambut Paskah

MAKASSAR, KOMPAS.TV- Hari ini, Kamis (1/4/2021) Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan kembali dibuka dan beroperasi.

Gereja ini bersiap menyambut Paskah meski beberapa waktu lalu terjadinya ledakan di depan gereja tersebut, Minggu (28/3/2021).

Pastor Gereja Katedral Makassar, Wilhelmus Tulak mengungkapkan sejumlah fasilitas yang rusak akibat ledakan mulai diperbaiki untuk menyambut perayaan Paskah.

"Diperbaiki kerusakan akibat bom kemarin karena akan digunakan untuk rangkaian ibadah Hari Paskah mulai besok (1/4/2021)," ujar Wilhelmus, Rabu (31/3/2021).

Baca Juga: Kurang dari Sepekan, Polisi Tangkap 23 Orang Terduga Teroris Pasca Bom Bunuh Diri Makassar

Dia menjelaskan, tingkat kerusakan akibat peristiwa yang menewaskan dua orang dan melukai puluhan orang lainnya itu, termasuk kategori ringan. 

Kerusakan yang diperbaiki pada pendingin udara (AC), kaca jendela, hingga pintu dua sebelah kanan, lokasi utama ledakan.

Gereja akan mulai dibuka pada Kamis (1/4/2021) untuk serangkaian perayaan Misa Paskah, seperti Kamis Putih dilaksanakan dua kali ibadah. Selanjutnya, Jumat Agung, dua kali ibadah, dan Sabtu dua kali ibadah.

"Khusus untuk Minggu puncak perayaan Paskah, dilaksanakan lima kali ibadah. Ibadah bisa dilakukan tatap muka dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19 dan bisa lewat virtual," papar dia seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Polri Sebut Pasangan Suami Istri Pelaku Bom Bunuh Diri Makassar Baru Menikah 6 Bulan

Untuk antisipasi kejadian sejenis, kata Wilhelmus, pihak gereja telah berkoordinasi dengan kepolisian dan anggota TNI agar dilakukan pengamanan ekstra ketat.

Penjagaan ekstra tersebut, kata dia, untuk menjamin keamanan seluruh jemaat peribadatan Hari Paskah agar berjalan lancar, nyaman, aman dan kondusif

"Kita sudah berkoordinasi dengan kepolisian dan TNI untuk memberikan penjagaan secara ketat jangan sampai terulang kejadian teror yang sama," katanya.

Sementara itu Kapolda Sulawesi Selatan Inspektur Jenderal Merdisyam menegaskan, jelang Paskah, pihaknya meningkatkan pengamanan dengan menempatkan personel lebih banyak di obyek vital, sejumlah gereja termasuk di Gereja Katedral.

Baca Juga: Bom Bunuh Diri Makassar, Gus Miftah Anggap Pelaku Tidak Punya Otak

"Dimaksimalkan sesuai dengan kegiatan. Artinya kalau di Makassar kurang lebih 1.600 personel (diturunkan), tapi jumlah ini akan disesuaikan dengan kebutuhan," papar Merdisyam usai diskusi publik di Hotel Mercure Makassar. 

"Kita dari awal mengimbau dan meningkatkan keamanan untuk menjaga situasi ini. Kita juga mengajak seluruh stakeholder untuk bersama-sama kita membangkitkan pengamanan di lingkungan sendiri."

Baca Juga: Bom Bunuh Diri Makassar, Densus 26 NU: Pelaku Tambah Beban Sosial Warga Bangsa di Tengah Pandemi