LUMAJANG, KOMPAS.TV - Karena takut pada jarum suntik, Kasat Narkoba Polres Lumajang Jawa Timur harus dijemput paksa oleh provos untuk divaksin. Selain Kasat Narkoba, sejumlah anggota polisi juga ketakutan disuntik vaksin.
Kasi Provos dan Kasat Sabhara Polres Lumajang Jawa Timur harus mendatangi ruang Kasat Narkoba, A-K-P Ernowo.
Baca Juga: Punya Riwayat Asma, Bolehkah Ikut Vaksinasi Covid-19? Ini Kata Dokter!
Hal itu dilakukan untuk menjemput paksa kasat narkoba yang tidak mau keluar ruangan untuk mengikuti vaksin karena takut jarum suntik.
Dengan bantuan sejumlah perwira dan anggota provos, Kasat Narkoba akhirnya dapat dibawa ke ruang vaksinasi untuk disuntik vaksin tahap 2 di Polres Lumajang.
Selain Kasat Narkoba, satu lagi anggota Polres Lumajang yang takut pada jarum suntik. Ia harus dipegang Kasat Sabhara karena berusaha kabur saat akan divaksin.
Wakapolres Lumajang, Kompol Hendry Setiawan mengatakan bahwa kini sudah ada 400 lebih anggota Polres Lumajang yang menjalani vaksinasi tahap 2.
Baca Juga: 15 Guru Besar, Profesor, Dokter Senior RSCM Disuntik Vaksin Corona
“Vaksinasi untuk mempercepat kekebalan kelompok dalam melawan virus corona” ujar Kompol Hendri Setiawan.
#Polisi #Vaksin #JarumSuntik #Polisi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.