BENGKULU, KOMPAS.TV - Tahun baru imlek identik dengan pernak pernik yang menghiasi perayaan tahun baru dalam penanggalan kalender Tionghoa. Namun ditengah pandemi COVID-19 saat ini, perayaan imlek akan berlangsung berbeda dari biasanya.
Hal itu mulai berdampak pada penjualan pernak pernik imlek yang menurun dari tahun-tahun sebelumnya. Salah satu pemilik toko di Kawasan Kampung Cina Malabero Kota Bengkulu mengatakan, penurunan omzet penjualan tahun ini bisa mencapai 50 persen.
Masih mewabahnya COVID-19 membuat warga Tionghoa memilih merayakan imlek tahun ini dirumah, dan berpengaruh pada penjualan pernak-pernik imlek.
Berbagai pernak pernik yang cukup banyak dicari konsumen biasanya seperti lampion dan dekorasi dinding, dengan ornamen-ornamen warna merah dan emas yang cerah.
#Imlek #TahunBaruChina #PernakPernikImlek
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.