PALEMBANG, KOMPAS.TV - Balai Konservasi Sumberdaya Alam, BKSDA Sumatera Selatan, masih terus mengawasi Ikan Paus yang berhasil di selamtkan dengan menariknya keluat.
Pengawasan dilakukan untuk memastikan mamalia laut itu tidak kembali ke darat.
Balai Konservasi Sumberdaya Alam, atau BKSDA Sumatera Selatan, masih menempatkan petugasnya di lokasi setelah berhasil menyelamtkan Ikan Paus yang terdampar di tepi Sungai Kong, Desa Sungai Pedada Kecamatan Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir, untuk mengawsai mamalia laut itu agar tak kembali ke tepi.
Paus itu sebelumnnya di tarik petugas dibantu TNI AL dan warga dengan kapal motor ke tengah laut di Selat Bangka pada Selasa sore lalu.
Proses penyelamatan Paus sempat mengalami kendala karena banyak luka di tubuh ikan, yang membuat proses penarikannya ke laut memakan waktu lama.
BKSDA Sumatera Selatan menerangkan, Ikan Paus itu merupakan jenis Sei Whale dengan bobot dua ton dan panjang 10 meter.
Masih belum diketahui penyebab terdapamparnya Ikan Paus di sungai tersebut.
#IkanPaus #BKSDA #Sumsel
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.