Kompas TV regional peristiwa

Dampak Gempa M6,2 di Majene: Hotel dan Kantor Gubernur Sulbar Rusak Berat, 2 000 Mengungsi

Kompas.tv - 15 Januari 2021, 07:34 WIB
dampak-gempa-m6-2-di-majene-hotel-dan-kantor-gubernur-sulbar-rusak-berat-2-000-mengungsi
Gempa Majene menyebabkan longsor batu pada Kamis (14/1/2021) (Sumber: Twitter/@DaryonoBMKG)
Penulis : Iman Firdaus


MAJENE, KOMPAS.TV- Sejumlah dampak mulai teridentifkasi pascagempa M6,2 yang terjadi di wilayah Provinsi Sulawesi Barat. 

Data per Jumat (15/1/2021), pukul 06.00 WIB, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mamuju melaporkan korban meninggal dunia 3 orang dan luka-luka 24. Sebanyak 2.000 warga mengungsi ke tempat yang lebih aman. 

Sedangkan kerugian material berupa kerusakan, antara lain Hotel Maleo dan Kantor Gubernur Sulbar mengalami rusak berat (RB). Jaringan listrik masih padam pascagempa. 

Sementara itu, BPBD Majene menginformasikan longsor 3 titik sepanjang jalan poros Majene-Mamuju (akses jalan terputus), sebanyak 62 unit rumah rusak (data sementara), 1 unit Puskesmas (RB) dan 1 Kantor danramil Malunda (RB). 

Merespon kondisi ini, BPBD setempat melakukan penanganan darurat, seperti penanganan korban luka, evakuasi, pendataan dan pendirian pos pengungsian. Kebutuhan mendesak saat ini berupa sembako, selimut dan tikar, tenda keluarga, pelayanan medis dan terpal. 

"Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat menginformasikan gempa dirasakan warga cukup kuat sekitar 5 hingga 7 detik. Guncangan memicu kepanikan hingga keluar rumah," disampaikan Raditya Jati,  Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Jumat (15/1/2021).

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majene menginformasikan warganya merasakan gempa kuat selama 5 hingga 7 detik. Gempa yang berpusat 6 km timur laut Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) membuat para warga panik. Kepanikan membuat mereka keluar rumah. Laporan yang diterima Pusat Pengendali Operasi BNPB pada dini hari tadi menyebutkan masyarakat masih berada di luar rumah mengantisipasi gempa susulan. 


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x