SEMARANG, KOMPAS.TV - Pemerintah Kota Semarang meresmikan Langgar Tugel Mbah Kiai Sabar Drono yang berlokasi di Kelurahan Gisikdrono, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.
Langgar atau Mushola Tugel dibangun tanpa dana APBD atau hanya dengan dana swadaya masyarakat, dan siap menjadi wisata religi baru di Kota Semarang.
Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, meresmikan Langgar Tugel yang memiliki luas 5 x 6 meter persegi ini. Hevearita Gunaryanti Rahayu atau akrab disapa mbak Ita, mengapresiasi warga Gisikdrono yang dengan sukarela mengumpulkan dana untuk membangun Langgar Tugel.
Langgar ini tidak hanya dijadikan sebagai tempat ibadah saja, namun juga dijadikan satu destinasi wisata baru di Kelurahan Gisikdrono.
Diharapkan, semua kelurahan yang ada di Kota Semarang bisa mencontoh apa yang sudah dilakukan oleh warga Gisikdrono, terutama dari segi gotong royong. Keberadaan Langgar Tugel sebagai tempat wisata religi baru di Kota Semarang ini juga diharapkan berdampak pada peningkatan perekonomian warga.
Seperti diketahui, Langgar Tugel ini dibangun dengan desain jawa seperti langgar yang ada di tengah desa pada umumnya.
Namun uniknya, bentuk bangunannya tidak utuh atau hanya separuh saja. Sementara separuhnya lagi akan dibangun di lokasi lain yang jaraknya sekitar 3 kilometer dari Kelurahan Gisikdrono, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.
Layaknya tempat ibadah pada umumnya, Langgar Tugel ini diperuntukkan untuk umum. Masyarakat luas bisa memanfaatkan langgar ini untuk shalat.
#LanggarTugel #Gisikdrono #WisataReligi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.