SAMARINDA, KOMPAS.TV - Dugaan adanya tindakan politik uang yang videonya viral di media sosial, akhirnya berujung pada penghentian penyelidikan oleh penegakan hukum terpadu atau gakkumdu Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Menurut gakkumdu, video tersebut tidak memenuhi unsur pelanggaran pemilu, tim gakumdu yang telah melakukan penelusuran dengan meminta keterangan sejumlah saksi, antara lain ketua RT setempat, wanita yang berada di video, panwas kecamatan serta kelurahan dan tim pemenangan salah satu paslon.
Gakkumdu menyimpulkan bahwa video tersebut bukanlah upaya politik uang, melainkan kagiatan pelatihan saksi pemilu yang dilakukan salah pasangan calon walikota dan wakil walikota Samarinda.
Ditambah lagi, hingga saat ini tidak ada warga yang melaporkan tindakan tersebut kepada gakkumdu
Selain itu, tim gakkumdu dari polresta Samarinda menghimbau agar semua pihak menerima keputusan tersebut dan tetap menjaga kondusifitas keamanan dalam masa proses penghitungan suara pilkada yang saat ini masih berlangsung.
Diketahui sebelumnya, video tersebut viral di media sosial pada 5 desember 2020 lalu dan lokasinya berada di Jalan Muso Salim, Kelurahan Karang Mumus, Kecamatan Samarinda Kota.
#PolitikUang#VideoViral#PilkadaSamarinda
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.