Kompas TV regional kriminal

KKB Papua Serang Warga Sipil Lalu Berfoto dengan Jasad Korban, Masyarakat Ketakutan

Kompas.tv - 17 Desember 2020, 10:13 WIB
kkb-papua-serang-warga-sipil-lalu-berfoto-dengan-jasad-korban-masyarakat-ketakutan
Kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua (Sumber: Tribunnews.com)
Penulis : Tito Dirhantoro

PAPUA, KOMPAS TV - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan serangan terhadap warga sipil. Kali ini, serangan terjadi di Kampung Sori, Distrik Aifat Timur, Kabupaten Maybrat, Papua Barat.

Pelaksana Tugas (Plt) Kapolres Persiapan Maybrat, Kompol Bernadus Okoka Bernardus, mengatakan KKB melakukan serangan terhadap dua warga sipil.

Baca Juga: 1 Prajurit TNI Hilang Saat Patroli di Basis Markas KKB

Akibat serangan tersebut, menewaskan seorang warga sipil berinisial OA. Sementara seorang lainnya berinisial KS mengalami luka serius. Saat ini, korban masih dalam perawatan intensif di rumah sakit.

Bernadus mengatakan usai membunuh korbannya, pelaku sempat berfoto dengan jasad korban.

KKB lantas berupaya menyebarkan foto tersebut kepada masyarakat. Tujuannya, tak lain untuk meneror warga agar mereka merasa ketakutan.

“Setelah mereka melakukan pembunuhan terhadap warga, para pelaku ini foto bersama jasad korban. Kemudian foto itu mereka edarkan untuk meneror warga,” kata Bernadus dalam keteranganya pada Selasa (15/l2/2020).

Baca Juga: Kontak Tembak Terjadi di Distrik Kenyam, Tiga Prajurit TNI Terluka Anggota KKB Lebih Parah

Tak hanya menyerang warga sipil, kata Bernadus, KKB juga merusak tiga kendaraan bermotor. Dari ketiga motor itu, satu di antaranya merupakan milik korban.

Sedangkan dua unit motor lainnya merupakan milik warga yang saat kejadian berada tak jauh dari lokasi.

Menurut Bernadus, otak di balik serangan yang menewaskan korban jiwa ini diduga
kelompok dari Komite Nasional Papua Barat (KNPB).

Bernadus menjelaskan, terkait serangan tersebut, polisi menerima laporan penganiayaan pada Jumat (11/12/2020) sekitar pukul 07.30 WIT.

Baca Juga: KKB Mudah Dapatkan Senjata Api untuk Lawan TNI-Polri, Ternyata Beli Pakai Uang Program Dana Desa

Setelah mendapat laporan itu, polisi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengevakuasi jasad korban.

“Polisi menerima laporan penganiayaan itu pada Jumat (11/12/2020) sekitar pukul 07.30 WIT," kata Bernadus.

"Setelah mendapat laporan, Polisi langsung mendatangi lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban. Korban terluka dibawa ke Rumah Sakit Umum Keyen Kabupaten Sorong Selatan."

Sampai saat ini, polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Dari kejadian ini, pihak kepolisian sudah mengamankan barang bukti berupa motor milik korban.

Baca Juga: Baku Tembak di Intan Jaya Tewaskan 1 Anggota KKB, Bocah 6 Tahun Kena Peluru Rekoset

"Sementara polisi telah mengambil motor tersebut sebagai barang bukti," kata Bernadus.

Lebih lanjut, Bernadus menjelaskan, serangan tersebut juga ternyata memiliki dampak, yakni berimbas pada jalannya pemerintahan daerah setempat yang terganggu.

Aktivitas pemerintahan di Kabupaten Maybrat diketahui sampai saat ini masih terhenti. Sejumlah kantor masih tutup hingga hari ini.

Baca Juga: Anggota KKB yang Diduga Terlibat Menghadang TGPF Tewas Tertembak Aparat

Tak hanya itu, aktivitas warga pun demikian. Sebagian besar masyarakat memilih untuk berdiam diri di rumah karena teror yang disebarkan oleh KKB membuat mereka ketakutan.

Bernadus mengatakan, pihak kepolisian sampai saat ini masih menyelidiki kasus yang menewaskan seorang warga itu. Sejumlah saksi pun, kata dia, telah diperiksa.

"Kita telah mengantongi identitas pelaku dan sedang melakukan pengejaran bersama TNI,” kata Bernadus.

Baca Juga: Ini Jenis Senjata Api yang Dijual Oknum Anggota Polisi ke KKB Papua




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x