Video Viral Diduga Politik Uang

SAMARINDA, KOMPAS.TV - Video yang viral dimedia sosial berdurasi 20 detik, terlihat sekumpulan warga melabrak sebuah rumah yang diduga ada kegiatan tindakan politik uang, terlihat adanya sejumlah amplop yang berisikan uang dan lembaran kertas yang terdapat kop surat bertuliskan salah satu paslon peserta pilwali Kota Samarinda.

Dalam rekaman video ini, salah satu warga menjelaskan uang tersebut digunakan untuk upah para pemantau saksi TPS.

Tim kompas tv kemudian mengkonfirmasi kebenaran video tersebut ke badan pengawas pemilu Kota Samarinda. Salah satu komisoner menjelaskan, video tersebut sudah mereka ketahui namun saat ini tidak ada laporan yang mereka terima terkait dugaan politik uang yang dialkukan salah satu paslon.

Dirinya juga menjelasakan selain dugaan politik uang, bawaslu juga menduga adanya tindak pidana yang terlihat dalam video tersebut. Diduga ada tindakan menghalang-halangi pengrekrutan saksi pemilu yang dilakukan oknum masyarakat sehingga video tersebut viral di media sosial.

Meski demikian, bawaslu akan melakuan penelusuran terkait kebenaran video tersebut.

Kuasa hukum pasangan calon Andi Harun – Rusmadi  menjelaskan, video viral tersebut adalah tindakan uapya kriminalisasi terhadap relawan Andi Harun – Rusmadi yang saat itu sedang melakukan kegiatan pengrekrutan pengawas saksi TPS. Semantara,  amplop yang berisi uang tersebut adalah upah para relawan pemantau yang nantinya bertugas mengawasi saksi di TPS.

Dirinya juga menjelasakan akan melakukan upaya hukum apabila kasus ini berlanjut, namun saat ini belum ada panggilan dari bawaslu Samarinda terkait kasus tersebut.

#VideoViral#PolitikUang#PilkadaSamarinda