SURABAYA, KOMPAS.TV - Polda Jawa Timur menyebut perseteruan Kapolres Blitar dan Kasat Sabhara yang berujung pengunduran diri, hanya lah masalah kesalahpahaman. Keduanya kini menjalani konseling di biro sumber daya manusia Polda Jatim.
Itulah ungkapan yang disampaikan AKP Agus Hendro Tri Susetyo, kasat sabhara Polres Blitar saat mengajukan pengunduran dirinya ke Kapolda Jawa Timur, Kamis kemarin.
AKP Agus Hendro Tri Susetyo, mengaku jika atasannya, Kapolres blitar, AKBP Ahmad Fanani sering kali memaki anggotanya.
Ia juga melaporkan sejumlah dugaan kejanggalan yang dilakukan AKBP Ahmad Fanani, serta beberapa kasus pembiaran di wilayah Polres Blitar ke Propam Polda Jatim.
Namun semua tudingan AKP Agus ditampik sang atasan.
Kapolres Blitar, AKBP Ahmad Fanani Hakul yakin tak ada kata-kata kasar yang terlontar saat menegur AKP Agus Hendro Tri.
AKBP Fanani mengaku hanya mengingatkan AKP Agus agar tegas memimpin pasukannya.
Pertiikaian kedua pejabat kepolisian di Blitar, langsung ditangani Polda Jawa Timur.
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Trunoyudho Wisnu Andiko menyebut konflik antar kasat sabhara dengan kapolres blitar hanyalah kesalahpahaman dan akan diselsaikan secara internal.
Perseteruan antara AKP Agus Hendro Tri Susetyo, dengan atasannya AKBP Fanani Eko Prasetya saat ini sedang didalami propam Polda Jawa Timur.
Sambil menunggu mediasi, Kasat Sabhara, AKP Agus Hendro Tri Susetyo ditempatkan di Polda Jatim.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.