MADIUN, KOMPAS TV - Perkutut yang merupakan salah satu burung piaraan dengan suaranya yang khas dan merdu, rupanya sangat mudah dibudidaya dengan potensi hasil yang menggiurkan. Seperti kisah sukses peternak perkutut dari Kota Madiun, Jawa Timur, yang berhasil meraup untung hingga puluhan juta rupiah dari beternak perkutut dengan sistem kawin silang.
Dihalaman belakang rumahnya, Suryono, warga Jalan Borobudur , Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur, ini menghabiskan hari-harinya bersama ratusan ekor burung perkutut piaraannya.
Berbagai macam jenis perkutut, mulai dari jenis lokal, bangkok, bali, serta perkutut putih ada disini. Sejak pensiun bekerja sepuluh tahun lalu, peternak perkutut ini mencoba membudidaya perkutut karena permintaan burung perkutut dan harga pasar yang menggiurkan, hingga sukses dengan sistem kawin silang.
Beternak perkutut tidak serumit beternak burung kicau pada umumnya. Perawatan beternak perkutut cukup rutin memberi minum dan pakan, pada setiap pasang indukan perkutut. Serta menyiapkan sarang untuk tempat bertelur.
Dikandang berukuran 15 x 2 meter ini, terdapat 78 pasang perkutut, persilangan dari berbagai jenis. Seperti persilangan antara indukan lokal dengan bangkok, persilangan indukan bangkok dengan indukan perkutut putih.
Umumnya para pecinta perkutut memilih burung perkutut dengan suara bervariasi dan panjang. Bahkan perkutut hasil budidaya Suryono ini hanya dijual seharga 200 hingga 250 ribu rupiah per ekor, tergantung jenis indukannya, yang saat ini telah banyak dipesan oleh perkutut mania lokal maupun luar daerah.
Dalam sebulan, Suryono biasa memanen 15 hingga 25 ekor anakan perkutut hasil kawin silang, dengan kualitas siap kontes atau siap mengikuti perlombaan burung perkutut.
#beritamadiun
#burungperkutut
#peluangusaha
#beternak
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.