Diusung PDIP di Pilkada Batam, Eks Kepala BP Batam Serukan Pakta Integritas

BATAM, KOMPAS.TV - Eks Kepala BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo resmi diusung oleh PDI Perjuangan untuk bertarung di Pilkada Batam sebagai calon wali kota. Lukita akan berpasangan dengan Abdul Basyid Has sebagai calon wakil wali kota.

Setelah resmi diusung PDI Perjuangan, Lukita pun menyerukan kepada KPU Kota Batam untuk membuat pakta integritas yang ditujukan kepada seluruh kandidat agar bertarung dengan jujur dan fair.

Seruan ini disampaikan Lukita Dinarsyah, kepada wartawan setelah pengumuman rekomendasi dari Dewan Pimpinam Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Selasa (11/8/2020).

“Saya dan pak Basyid mengajak konsestan lain, kita tidak tahu, agar bisa berkompetensi dengan jujur dan sesuai aturan. Pendukung kita juga kita harapkan untuk mencari pemimpin terbaik untuk Batam. Jadi jangan sampai pesta demokrasi dilakukan tidak dengan baik. Saya harap KPU membuat agar calon menandatangani pakta integritas,” katanya.

Kepada sejumlah wartawan, Lukita mengucapkan rasa syukurnya atas turunnya rekomendasi dari DPP PDIP untuk maju sebagai calon Wali Kota Batam.

“Alhamdulillah rekomendasi sudah diumumkan. Artinya dengan ini, kami sudah sah bergerak. Keluarnya rekomendasi DPP PKB dan PDIP sudah memenuhi syarat untuk mendaftar,” kata Lukita.

Baca Juga: Daftar 75 Paslon Kepala Daerah yang Diusung PDIP: Selain Bobby Nasution, Ada Atep dan Iyeth Bustami

Lukita berharap akan ada partai untuk menambah dukungan, sebagai keikutsertaan di Pilwako. 

“Saya berharap ada partai tambahan untuk bergabung untuk melakukan perubahan di Batam. Untuk deklarasi akan dilakukan sambil menunggu partai lain, kalau masih ada. Akan bergabung dengan Gerindra juga nanti,” tutur mantan Kepala BP Batam ini.

Usai penetapan pasangan dari PDIP, Lukita berencana untuk mempersiapkan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Kota Batam.

“Kami akan menyiapkan menuju pendaftaran. Karena resminya setelah pendaftaran di KPU,” ujarnya.

Tentang keputusannya kembali ke Batam, Lukita mengaku karena banyak pihak yang mendorongnya untuk bertarung di Pilkada Batam. 

“Mungkin karena sebelumnya mereka melihat kinerja saya selama memimpin BP Batam. Jadi saya merasa terpanggil untuk bekerja kembali memajukan kota Batam.”  

Saat menjabat sebagai Kepala BP Batam, Lukita Dinarsyah, pernah menorehkan prestasi mentereng. Dikutip dari Tribunnews.com, dia berhasil menggenjot pertumbuhan ekonomi dari 1,7 persen di tahun 2017 menjadi 5,3 persen di kuartal IV tahun 2018.

Sayangnya mantan Sesmenko Kementerian Perekonomian era Darmin Nasution dan Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Wakil Kepala Bappenas ini hanya memimpin BP Batam dalam waktu singkat.