Bima Sakti Tak Akan Tambah Jumlah Pemain di TC Timnas Indonesia U-16

BEKASI, KOMPAS.TV - Pelatih timnas Indonesia U-16, Bima Sakti menegaskan tak akan melakukan perubahan skuat pada Pemusatan Latihan (TC).

Saat ini, sebanyak 26 pemain turut serta dalam TC timnas U-16 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.

TC sudah dilakukan sejak Senin (6/7/2020) hingga 29 Juli nanti. Pemusatan latihan ini merupakan persiapan untuk Piala Asia U-16 yang akan digelar November nanti di Bahrain.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-20 Akan Gunakan Pemain Naturalisasi, Ini Tanggapan Indra Sjafri

Pada ajang tersebut, timnas U-16 tergabung dalam Grup D bersama Jepang, China dan Arab Saudi.

Persiapan timnas U-16 sempat terganggu karena Covid-19. Selain TC sempat terhenti, kompetisi seperti Elite Pro Academy U-16 juga tak diadakan.

Meski begitu, Bima menegaskan jumlah 26 pemain yang ada saat ini sudah lebih dari cukup dan tak aka nada penambahan lagi.

“Memang pemain yang sudah ada saat ini 90 persen cukup bagi saya. Kalau mungkin ada tambahan untuk pemain baru kami perlu lebih selektif,” ujarnya dikutip dari Bolasport.com.

“Karena selama dua minggu ini sudah kami lihat dan selama libur latihan kami juga memantau serta menerima banyak masukan dari pelatih-pelatih (daerah). Bahkan saat ada rekomendasi juga saya meminta agar ada video pemain yang direkomendasikan itu,” tambahnya.

Baca Juga: Shin Tae-Yong Belum Juga Tiba di Indonesia, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas U-19

Namun, Bima Sakti menegaskan tidak semua pemain yang direkomendasikan oleh pelatih daerah bisa mengikuti seleksi dengan mudah.

“Kalau memang pemainnya bagus itu nanti akan kami datangkan seperti Krisna (Sulistia). Itu kami datangkan dan para pemain juga harus bisa beradaptasi, apalagi untuk pemain yang tidak pernah bergabung TC,” katanya.

 “Untuk saat ini bagi saya tim ini sudah jadi ya. Kami juga sudah bergabung sejak Mei 2019, jadi ini sudah satu tahun lebih. Berarti saya pikir kalau harus ada pemain baru harus selektif saya dan saya pikir pemain yang ada sudah cukup ,” lanjut Bima.