Tips Olahraga saat Puasa di Tengah Pandemi Corona: Fitness Online

JAKARTA, KOMPAS.TV - Berpuasa di tengah pandemi Covid-19 mengharuskan sebagian besar masyarakat untuk tetap di rumah saja. 

Agar tetap bugar meski harus meminimalisir kegiatan sosial, membuat masyarakat berolahraga dari rumah. 

Olahraga virtual jadi jalan keluar. Kini masyarakat bisa berolahraga bak di tempat gym di rumah masing-masing.

Baca Juga: Konsumsi 9 Makanan Ini Bisa Hilangkan Bau Mulut Saat Puasa

Salah satunya adalah ReFIT Indonesia yang menyediakan jasa pelatihan olahraga berbasis online, diharapkan bisa menjadi pilihan bagi masyarakat. 

Dengan adanya instruktur disebut bisa meminimalisir cedera. 

Pelatih fitness Rocky Sitompul juga memberikan tips agar tetap bugar selama menunaikan ibadah puasa di bulan suci Ramadan. 

Mengurangi durasi ragam gerak hingga mencoba jenis olahraga tertentu disebut bisa menjadi cara untuk tetap sehat meski tengah berpuasa. 

Waktu ngabuburit juga disebut bisa jadi pilihan tepat untuk dijadikan waktu berolahraga selama lima sampai sepuluh menit.

Baca Juga: Ada Corona Jangan Malas Olahraga, Ini Tips dari Ade Rai

“Sangat memungkinkan untuk melakukan olahraga di rumah aja selama masa Pandemi. Ketika berpuasa juga tetap bisa berolahraga nanti tinggal disesuaikan jenis olahraganya atau misalnya waktunya yang dikurangi durasinya,” kata Rocky. 

“Dengan olahraga virtual misalnya juga bisa jadi pilihan, misalnya ada cedera itu bisa dikonsultasikan langsung dengan pelatihnya apa yang dirasakan.

Tapi kalau olahraga tanpa mengenal pelatihnya bisa juga dikompres dengan air dingin.Tetapi yang lebih baik memang langsung ke pihak yang tepat dan berpengalaman. Karena kadang orang olahraga sakit badan ternyata itu efek samping dari olahraganya,” lanjut Rocky.

Lalu, seperti apa tanggapan dari peserta fitness online yang sudah merasakan pengalaman berolahraga virtual ini?

Baca Juga: Pandemi Corona, Timnas Balap Sepeda Tetap Latihan "Virtual Training"

“Iya dengan adanya olahraga ini tentu bisa membantu kita supaya tetap bugar, apalagi ada instruktur, jadinya bisa tetap mengikuti aturannya seperti apa. Biasanya menu atau pilihan olahraganya juga yang lebih simpel dan praktis jadi kita bisa ikutin walaupun kita ada di rumah,” kata Reza, salah satu peserta fitness online. 

“Kendalanya yang pertama tentu koneksi, kadang kalau internetnya lagi jelek kita jadi terhambat untuk tahu apa yang disampaikan oleh pelatih. Yang kedua ya alatnya kan seada nya kalo di rumah dia tidak bisa seperti persis di tempat gym.” tutupnya.

(Ni Putu Trisnanda Sekarsari)