KOMPAS.TV - Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Gabriele Gravina ingin agar Serie A 2019/2020 bisa dilanjutkan walau wabah virus Corona masih melanda Italia.
Liga tertinggi Italia tersebut tengah ditangguhkan untuk waktu yang tak terbatas sejak bulan lalu.
Pemerintah Italia sendiri telah memperpanjang masa lockdown hingga 3 Mei. Hal itu membuat kapan kompetisi akan kembali dimulai semakin tak menentu.
Baca Juga: Presiden FIGC Ingin Serie A Dilaksanakan Lagi antara Juli dan Agustus
Sejumlah klub memang dikabarkan bakal memulai latihan akhir pekan ini, namun banyak juga yang menginginkan agar kompetisi tak dilanjutkan.
Meski begitu, Gravina bertekad agar kompetisi bisa dilanjutkan secepatnya, dengan tetap menempatkan kesehatan sebagai prioritas.
“Kami akan mengadakan pertemuan pada tanggal 15 bulan ini dari segi teknis dan pengetahuan untuk membicarakan langkah selanjutnya. Kami ingin semua orang memiliki pemikiran yang sama,” ujarnya kepada Sky Italia.
“Harapannya adalah kami bisa memulainya secepat mungkin. Namun, kami harus menyelesaikan musim ini. Ada implikasi negatif jika kami tak mampu melakukannya,” sambung Gravina.
Saat ini, Juventus masih menjadi pemimpin klasemen sementara Serie A dengan poin 63.
Mereka hanya berselisih satu angka dari Lazio di posisi kedua. Namun, beredar kabar Si Nyonya Tua bakal menolak gelar scudetto jika kompetisi tak dilanjutkan.
Baca Juga: Bintang AS Roma Javier Pastore Pesimistis Serie A Bisa Dilanjutkan
Presiden FIGC Ingin Serie A di Italia Dilanjutkan Meski Wabah Corona Belum
Presiden Federasi Sepak Bola Iatalia (FIGC), Gabriele Gravina ingin agar Serie A 2019/2020 bisa dilanjutkan walau wabah virus Corona masih melanda Italia.
Liga tertinggi Italia tersebut tengah ditangguhkan untuk waktu yang tak terbatas sejak bulan lalu.
Pemerintah Italia sendiri telah memperpanjang masa lockdown hingga 3 Mei. Hal itu membuat kapan kompetisi akan kembali dimulai semakin tak menentu.
Sejumlah klub memang dikabarkan bakal memulai latihan akhir pekan ini, namun banyak juga yang menginginkan agar kompetisi tak dilanjutkan.
Meski begitu, Gravina bertekad agar kompetisi bisa dilanjutkan secepatnya, dengan tetap menempatkan kesehatan sebagai prioritas.
Baca Juga: Serie A Resmi Ditunda Karena Corona, Legenda Timnas Italia Setuju
“Kami akan mengadakan pertemuan pada tanggal 15 bulan ini dari segi teknis dan pengetahuan untuk membicarakan langkah selanjutnya. Kami ingin semua orang memiliki pemikiran yang sama,” ujarnya kepada Sky Italia.
“Harapannya adalah kami bisa memulainya secepat mungkin. Namun, kami harus menyelesaikan musim ini. Ada implikasi negatif jika kami tak mampu melakukannya,” sambung Gravina.
Saat ini, Juventus masih menjadi pemimpin klasemen sementara Serie A dengan poin 63.
Mereka hanya berselisih satu angka dari Lazio di posisi kedua. Namun, beredar kabar Si Nyonya Tua bakal menolak gelar scudetto jika kompetisi tak dilanjutkan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.