JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelatih bulu tangkis tunggal putra Indonesia, Mulyo Handoyo, menilai bahwa Chico Aura Dwi Wardoyo masih memiliki banyak kelemahan dalam permainannya saat ini.
Menurut Mulyo, sebagai pemain yang sudah berada di pelatnas PBSI selama hampir delapan tahun, Chico seharusnya sudah memiliki pengalaman dan jam terbang yang lebih matang.
Namun, performanya di beberapa turnamen terakhir belum mencerminkan hal tersebut.
Chico, yang saat ini berusia 26 tahun, terhenti di babak 16 besar Thailand Masters 2025 setelah dikalahkan pebulu tangkis India, Sankar Muthusamy Subramanian.
Di ajang Indonesia Masters 2025, hasil yang diperolehnya bahkan lebih buruk. Ia langsung tersingkir di babak 32 besar setelah kalah dua gim langsung dari wakil Jepang, Kenta Nishimoto.
"Banyak sekali kelemahannya atau kekurangannya Chico, terutama sebagai seorang pemain kan mestinya harus punya pengalaman," kata Mulyo Handoyo, Rabu (12/2/2025) dikutip dari Antaranews.
Baca Juga: Uji Coba Sistem Skor Baru BWF, Perhitungan Skor Akan Jadi 15 Poin Dalam 3 Set
"Apalagi dia di sini (pelatnas) sudah tujuh sampai delapan tahun dan pernah bermain di Super 1000."
"Kalau saya lihat kemarin itu seperti seorang pemain yang tidak mempunyai pengalaman. Atau pemain yang ibaratnya baru masuk atau pemain junior lah ibaratnya," imbuhnya.
Saat ini, Chico yang menempati peringkat ke-32 dunia tengah bersiap untuk menghadapi All England 2025 yang akan digelar pada 11-16 Maret mendatang.
Mulyo mengaku sudah berdiskusi dengan Chico mengenai berbagai kendala yang dihadapinya.
Akan tetapi, Mulyo enggan mengungkapkan secara spesifik permasalahan yang sedang dialami oleh pemain berusia 26 tahun itu.
Baca Juga: Indonesia Menang Sempurna 5-0 atas Hong Kong di Badminton Asia Mixed Team Championships 2025
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.