JAKARTA, KOMPAS.TV - Shin Tae-yong mengatakan fokus utamanya saat Timnas Indonesia lawan Bahrain bukan untuk membalaskan dendam kekalahan 0-10 yang terjadi 12 tahun lalu.
Timnas Indonesia akan melawan Bahrain di Stadion Nasional Bahrain, Riffa pada Kamis (10/10/2024) malam WIB dalam jadwal matchday ke-3 Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Sebagai informasi, pertemuan terakhir kedua kesebelasan terjadi pada Kualifikasi Piala Dunia 2014. Saat itu, Indonesia yang dilatih Aji Santoso menelan kekalahan telak 0-10 dari Bahrain.
Baca Juga: PSSI Jamin Bonus Skuad Garuda jika Raih Hasil Positif di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Dilansir 11v11, itu merupakan kekalahan ketiga Indonesia dari total tujuh duel melawan Bahrain.
Indonesia pernah menang dua kali melawan Bahrain, salah satunya terjadi di fase grup Piala Asia 2007 dengan skor 2-1.
Kendati Timnas Indonesia pernah kalah 0-10 dari Bahrain, Shin Tae-yong tidak ingin terlalu fokus untuk memotivasi anak-anak asuhnya agar membalas dendam.
Eks juru taktik Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu hanya meminta anak asuhnya menampilkan performa terbaik.
"Daripada kita balas dendam, ya mungkin kita fokus permainan saja." ucap Shin Tae-yong, seperti dilansir Kompas.com, Rabu (9/10/2024).
"Bagaimana kami memenangi pertandingan ini dengan permainan yang kami suka. Permainan yang kami mau," sambung pelatih berusia 53 tahun itu.
Baca Juga: Bahrain Kalah Telak dari Jepang, Timnas Indonesia Diyakini Punya Peluang Raih Kemenangan
Hasil dari laga pada Kamis, akan sangat krusial bagi kedua tim. Saat ini, Indonesia telah mengumpulkan 2 poin dari 2 laga pertama Grup C, terpaut satu angka dari Bahrain yang berada di posisi ketiga klasemen.
Adapun dua tim yang finis di dua peringkat teratas akan lolos otomatis ke Piala Dunia 2026. Sedangkan tim-tim yang finis di ranking tiga dan empat akan melanjutkan perjuangan ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sumber : Kompas TV/Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.