JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan pemain Ajax Amsterdam dan Crystal Palace, Jairo Riedewald, memberikan kode keras bakal segera membela Timnas Indonesia.
Pada Selasa (27/8/2024), di akun Instagram-nya @jriedewald, Riedewald tampak memasang bendera Merah Putih di bio profilnya.
Hal tersebut tentu semakin mengisyaratkan bahwa mantan pemain Premier League itu bersedia untuk membela Timnas Indonesia.
Apalagi secara aturan dari FIFA, meski sempat membela Timnas Belanda, Riedewald masih eligible untuk bermain di Tim Garuda.
Dalam aturan tersebut dijelaskan bahwa pemain yang sudah memiliki caps di laga internasional tipe A tidak bisa berpindah federasi sebelum usia 21 tahun.
Laga Tipe A yang dimaksud FIFA adalah turnamen dengan kasta tertinggi internasional seperti Piala Eropa, Piala Asia, hingga Piala Dunia.
Sementara Riedewald hanya bermain untuk Timnas Belanda di Kualifikasi Piala Eropa pada usia 18 tahun.
Dengan begitu, pemain yang saat ini merumput di Liga Belgia bersama Royal Antwerp itu masih bisa membela Timnas Indonesia.
Sebelumnya, anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga sempat mengungkapkan adanya pemain keturunan baru yang sedang diproses kepindahan warga negaranya ke Indonesia.
"Apakah ada dalam proses ini? Ada. Tapi seperti biasa kami tidak akan beritahu, proses dokumen sudah kita siapkan," kata Arya di kanal YouTube pribadinya.
Baca Juga: Profil Jairo Riedewald, Pemain Crystal Palace yang Tolak Suriname dan Disebut Pilih Timnas Indonesia
Arya menambahkan, sang pemain harus datang ke Indonesia untuk mengurus berkas kepindahan warga negara.
PSSI pun harus berpacu dengan waktu karena pemain hanya bisa datang saat jeda internasional FIFA, sedangkan masa jabatan DPR periode ini akan berakhir pada 30 September.
"Masalahnya, mereka harus ke Indonesia dahulu. Ada proses yang harus dilalui, administrasi dan sebagainya. Jadi mereka harus tetap ke Indonesia, tanggal 5 September baru bisa datang karena ada FIFA Matchday," ucap Arya.
Pemilik nama lengkap Jairo Jocqulm Riedewald itu lahir di kota Haarlem, Belanda, pada 9 September 1996.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.