Lengkapi Slot U21, Manajer PSIM Jogja Cerita Sulitnya Dapatkan Pemain Berlabel Timnas

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Tim PSIM Yogyakarta melengkapi kuota pemain U21 dengan hadirnya Camara Ousmane Maiket dan Fajar Akhmad Khusen. Keduanya direkrut dari tim Liga 1 Borneo FC Samarinda dengan status pinjaman.

Masuknya kedua pemain itu melengkapi tiga pemain yang telah lebih dulu datang seperti Muhammad Fariz, Figo Dennis, dan Arlyansyah.

Manajer PSIM Dyaradzi Aufa Taruna pun lega dengan sudah lengkapnya slot pemain U21 di skuad berjuluk Laskar Mataram ini. Ia pun mengakui sulitnya menghadirkan pemain-pemain U21 berkualitas.

Baca Juga: KONA Electric, Si Listrik Canggih, Baterai Buatan Lokal dengan Jangkauan 600 Km Kini di Kota Pempek

"Kalau ditanya sulit tidak, ya saya jawab tentu sulit mendatangkan pemain-pemain muda ini," imbuh pria yang akrab disapa Razzi itu, Jumat (23/8/2024).

Menurut dia, dalam mendatangkan pemain muda ini, timnya harus betul-betul jeli. Pasalnya, mendatangkan pemain-pemain muda yang ada di wilayah DIY dinilai belum cukup memuaskan dengan dilihat dari lemahnya mental bertanding.

"Terpaksa, kami mencari dari luar wilayah. Dapat pemain-pemain Timnas, tapi tidak masalah meskipun minusnya mereka telat bergabung dengan tim yang berimbas pada adaptasinya," ungkap dia.

Di sisi lain, Ousmane salah satu pemain muda yang baru bergabung dengan PSIM tercatat memiliki darah Guinea dari sang ayah. Penyerang muda yang membela Timnas Indonesia U20 ini merasa senang dan antusias bisa bergabung dengan Laskar Mataram. 

“Saya sedang bisa bergabung dengan PSIM Jogja musim ini. Semoga di musim ini saya bisa menjadi pilihan pelatih dan membawa PSIM Jogja promosi ke Liga 1,” ujar Ousmane.

Selain Ousmane, pemain lain yang bergabung adalah Fajar Akhmad. Fajar merupakan pemain muda kelahiran 19 tahun lalu. Pemain muda ini direkrut Borneo FC setelah sebelumnya bermain untuk PSS EPA U18.

Bersama PSS, Fajar menjadi juara kompetisi EPA U18 musim 2024/2025. Pemain kelahiran Purworejo ini merasa senang bisa bergabung dengan Laskar Mataram.

“Saya merasa senang bisa bergabung dengan PSIM Jogja. Musim ini menjadi musim pertama saya di kompetisi profesional,” ungkap pemain jebolan JKAcademy ini.

Baca Juga: Prabowo Bantah Hubungan dengan Jokowi Retak: Selalu Ada yang Mau Adu Domba

Kedatangan dua pemain muda ini disambut antusias oleh sang Pelatih PSIM, Seto Nurdiantoro. Dia memandang dua anak asuh mudanya ini memiliki potensi yang menakjubkan.

“Ousmane dan Fajar merupakan pemain muda yang bersinar di posisinya. Dengan berstatus pemainTim Nasional dan Juara EPA U18, semoga keduanya bisa berkembang lebih baik lagi bersama tim musim ini,” tandas Seto.