Penjualan Tiket Olimpiade Paris 2024 Pecahkan Rekor Baru, Lampaui Atlanta 1996

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penjualan tiket Olimpiade Paris 2024 telah memecahkan rekor baru. 

Ajang olahraga multi cabang yang bakal digelar mulai 26 Juli-11 Agustus 2024 ini dilaporkan telah menjual sebanyak 8,6 juta tiket penonton.

Jumlah tersebut melampaui penjualan tiket olimpiade terbanyak sepanjang masa yang sebelumnya dipegang Atlanta 1996. 

“Rekor sebelumnya dipegang oleh Olimpiade Atlanta 1996 dengan (penjualan sebanyak) 8,3 juta tiket, dan kami telah melampaui jumlah tersebut beberapa waktu lalu,” kata perwakilan penyelenggara Olimpiade Paris 2024 Tony Estanguet dikutip dari Strait Times. 

“Kami memiliki (penjualan sebanyak) 8,6 juta tiket untuk Olimpiade, dan lebih dari satu juta tiket untuk Paralimpiade,” ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Terkesan Adem Ayem, Ternyata Tim Bulu Tangkis Indonesia Sudah 3 Kali Lakukan Simulasi Olimpiade 2024

Pantia penyelenggara juga memprediksi akan peningkatan penonton mencapai 10 juta.

Selain itu, mereka juga menaksir bakal ada 3.4 penonton Paralimpiade Paris 2024 yang berlangsung pada 28 Agustus-8 September. 

“Kabar baiknya adalah pada tahap terakhir ini kami menyediakan sejumlah tiket untuk banyak pertandingan olahraga,” papar Estanguet melanjutkan.

“Ada banyak pilihan yang sangat bagus dengan harga berbeda baik untuk Olimpiade, Paralimpiade, serta upacara pembukaan dan penutupan," imbuhnya.

“Kami bangga telah memecahkan rekor tersebut, tetapi kami masih bisa melakukannya lebih baik lagi,” tandasnya. 

Baca Juga: Ini 29 Atlet Wakil Indonesia Berdasarkan Olahraganya untuk Olimpiade Paris 2024

Terlepas dari itu, Indonesia juga akan berpartisipasi dalam Olimpiade Paris 2024 ini. Kontingen Indonesia berisi total 29 atlet yang tersebar dari 12 cabang olahraga (cabor). 

Ke-12 cabor tersebut adalah bulu tangkis, angkat besi, panjat tebing, panahan, menembak, atletik, renang, selancar ombak, senam, balap sepeda, dayung, dan judo.

Total, ada 16 atlet putra, 13 atlet putri, 20 pelatih, 9 ofisial, serta 28 anggota head quarter di dalam kontingen Indonesia.