Tottenham Dipermalukan Newcastle 6-1, Hugo Lloris Minta Maaf

NEWCASTLE, KOMPAS.TV - Kapten Tottenham Hotspur Hugo Lloris meminta maaf kepada para penggemar usai Spurs dipermalukan Newcastle United 6-1 dalam laga lanjutan Liga Inggris, Minggu (23/4/2023).

St. James Park berubah menjadi neraka bagi Tottenham saat tim tuan rumah mampu mencetak lima gol dalam tempo 21 menit.

Dua gol dari Jacob Murphy dan brace Alexander Isak serta sebiji gol dari Joelinton membawa The Magpies unggul 5-0 di babak pertama.

Pada awal babak kedua, The Lily Whites sempat mencetak satu gol lewat kaki Harry Kane di menit 49.

Namun gol dari Callum Wilson pada menit 67 memastikan kemenangan tim asuhan Eddie Howe itu dengan skor 6-1.

Seusai pertandingan, Lloris pun meminta maaf kepada para penggemar Tottenham karena ia dan rekan-rekannya tampil sangat mengecewakan.

"Ini sangat memalukan. Kami harus meminta maaf kepada para penggemar. Kami tidak menunjukkan wajah yang baik dan kami tidak bisa menandingi penampilan para pemain Newcastle," kata pemain berusia 36 tahun itu dikutip dari Sky Sports News.

"Kami terlambat dalam semua aspek permainan dan kami benar-benar melewatkan bagian pertama permainan. Babak kedua adalah cerita yang berbeda tetapi sangat menyakitkan. Ini bahkan bukan tentang taktik, kami tidak bisa bertarung dan kami terlambat."

Baca Juga: PGMOL Akui Brighton Seharusnya Dapat Penalti saat Kalah Lawan Tottenham

"Saya pikir Newcastle memiliki performa yang hebat, mereka sangat agresif dan ofensif di mana pun mereka menguasai bola. Saat ini sulit untuk menilai penampilan tetapi ada kurangnya kebanggaan."

Lebih lanjut, Lloris memberi pujian khusus kepada Newcastle United yang tampil dengan penuh semangat. Dia juga menilai ada perbedaan level permainan di antara kedua tim.

"Anda bisa dipukul sekali atau dua kali, tapi sepertinya kami bahkan tidak bisa bereaksi atau bangkit kembali. Newcastle pantas mendapat banyak pujian karena memulai permainan dengan kecepatan 100 mil per jam. Mereka tahu persis apa yang harus dilakukan," lanjutnya.

"Kami dapat mencoba mencari alasan dan menganalisis penampilan tetapi hal pertama adalah kami kehilangan pertarungan. Dalam sepak bola jika Anda pergi ke lapangan tanpa keinginan untuk menunjukkan agresivitas membuat segalanya menjadi sangat sulit. Itu sedikit berantakan di lapangan"

"Kami tidak bisa menyembunyikan diri di balik masalah klub, kami profesional tapi hari ini terlalu banyak kekurangan. Ada perbedaan level antara Newcastle dan Tottenham," tuturnya.

Dalam pertandingan melawan Newcastle, Lloris hanya bermain 45 menit di babak pertama. Ia mengatakan bahwa dirinya menderita cedera otot yang membuatnya tidak nyaman di atas lapangan.

"Cedera saya tidak terdengar bagus, saya tidak tahu apakah itu otot, tetapi di sekitar pinggul terasa ketika saya menendang. Itu kedengarannya tidak bagus," pungkas Lloris.

Dengan kekalahan 6-1 dari Newcastle, Tottenham saat ini masih berada di posisi kelima klasemen dengan 53 poin.

Mereka tertinggal enam angka dari Manchester United yang duduk di peringkat keempat dan akan menjadi lawan Tottenham Hotspur selanjutnya di laga Liga Inggris pada Kamis (27/4/2023). 

Baca Juga: Perebutan Gelar Liga Inggris 2022-23: Arsenal Hanya Punya Peluang 21 Persen