JAKARTA, KOMPAS.TV - Fary Djemy Francis menargetkan Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2023 jika terpilih menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.
Untuk mewujudkan targetnya tersebut, Fary Djemy menekankan pentingnya meningkatkan kualitas kompetisi sepak bola nasional.
"Kompetisi harus menjadi industri, modern dan terdigitalisasi demi generasi emas menuju Piala Dunia 2030," ujar Ketua Departement Sport Intelligences PSSI 2016-2019 tersebut, dikutip dari Antara, Senin (13/2/2023).
Baca Juga: Kandidat La Nyalla dan Erick Thohir Absen di Acara Dialog Calon Ketua Umum PSSI
Menurut Fary, sepak bola nasional adalah harga diri bangsa dan rakyat Indonesia.
Andai terpilih menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027, mantna anggota DPR RI 2009-2014 itu meminta semua pihak terkait untuk selalu menanamkan cinta kepada sepak bola nasional.
"Sepak bola itu cinta, mencintai kompetisi yang sehat dan teratur, juga mencintai tim nasional semua umur. Jadi saya mengajak semuanya agar jangan mau lagi ribut, terpecah belah," papar Fary.
Selain itu, Piala Dunia 2030 dianggap Fary Djemy sangat spesial, lantaranmenjadi edisi satu abad turnamen sepak bola paling bergengsi di dunia itu. Pada saat bersamaan, 2030 nanti juga menjadi ulang tahun ke-100 PSSI.
Baca Juga: Calon Ketua Umum PSSI Doni Setiabudi Tawarkan Kompetisi Sepak Bola Indonesia dengan 5 Divisi
Meski demikian, Fary Djemy juga sadar bahwa untuk menghasilkan tim nasional yang hebat, harus ada kompetisi domestik yang lebih baik.
Pria asal Sulawesi Selatan itu menilai kompetisi liga sepak Indonesia masih tertinggal dari negara-negara tetangga macam Malaysia, Thailand, hingga Singapura.
Namun, Fary harus bersaing dengan empat pesaing lainnya untuk mengaplikasikan idenya tersebut.
Di Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang digelar Kamis, 16 Februari 2023 mendatang, Fary bersaing dengan empat caketum lainnya; Erick Thohir, La Nyalla Mattalitti, Arif Wicaksono, dan Doni Setiabudi.
Sumber : Kompas TV/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.