JAKARTA, KOMPAS.TV - Calon Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir menegaskan bahwa dirinya bukan orang baru di sepak bola Indonesia.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu mengaku dia sempat terlibat dalam kepengurusan Persija Jakarta dan Persib Bandung meski hanya di belakang layar.
"Saya bukan orang baru di sepak bola," ungkap Erick dikutip dari Antara, Selasa (7/2/2023).
"Saya 2004 sudah mengurus Persija sama Pak Manila dan Pak Sutiyoso, dan lumayan lah juara. Lalu Persib, saya hampir sembilan tahun," imbuhnya.
Erick mengungkapkan, dalam usahanya maju sebagai Ketua Umum PSSI, dia akan mengajak diskusi dan mendengarkan aspirasi dari pihak suporter, dari klub, dan dari wasit mengenai masalah yang mereka hadapi.
Meski sebenarnya, Erick sudah paham betul karena pernah menangani klub sepak bola Indonesia.
Erick menambahkan, pada saat menangani klub-klub sepak bola tersebut, ia mengatakan dirinya tidak ingin tampil ke depan publik.
Baca Juga: Dukung Erick Thohir Jadi Ketum PSSI, B.E.D.A Jaring Aspirasi Suporter Klub Sepakbola di Banjarmasin
Namun menurutnya, sekarang adalah saat yang tepat untuk maju dan memperbaiki sepak bola Indonesia yang merupakan olahraga nomor satu bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Erick juga menjelaskan bahwa Tragedi Kanjuruhan adalah titik di mana ia merasa harus berbuat sesuatu untuk memperbaiki sepak bola Indonesia dari dalam.
Ia menegaskan siap akan hal itu, meski harus berhadapan dengan tangan-tangan kotor di belakang layar.
"Dengan peristiwa Kanjuruhan itu menjadi pukulan besar buat bangsa Indonesia. Karena itu saya memberanikan diri, kalau memang ini terbuka, ayo kita perbaiki sama-sama," tambahnya.
Erick Thohir merupakan salah calon Ketua Umum PSSI bersama dengan La Nyalla Mattalitti, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, dan Fary Djemy Francis.
Pemilihan Ketua Umum PSSI periode 2023-2026/7 akan dilakukan pada KLB PSSI yang rencananya digelar pada 16 Februari mendatang.
Baca Juga: Erick Thohir Diyakini Punya Kapasitas untuk Jadi Ketua Umum PSSI
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.